Bertambah 5, Pasien Sembuh Covid-19 di Batam Capai 265 Orang

Share

Tweet

Share

Share

Email

Comments

BATAM – Ketua Gugus Tugas Percepatan Penangangan Covid-19 Kota Batam, Muhammad Rudi mengumumkan penambahan 5 pasien terkonfirmasi positif Covid-19 yang dinyatakan sembuh pada Senin(10/8/2020).

Dengan penambahan ini, tercatat ada total 265 pasien terkonfirmasi positif Covid-19 yang sembuh di Batam.

“Perkembangan kasus Covid-19 di Kota Batam menuju trend positif seiring bertambahnya pasien terkonfirmasi positif sembuh yang merupakan warga Kota Batam terkonfirmasi positif Nomor 274, 275, 280, 282 dan 312 yang saat ini dalam perawatan pada Rumah Sakit di Kota Batam,” ujar Rudi seperti dalam siaran pers yang diterima SwaraKepri, Selasa pagi.

Rudi menjelaskan pasien pertama yang sembuh berinisial Ny. FK (kasus 274), perempuan berumur 56 tahun, Guru, beralamat di Gardan Raya, Kelurahan Belian, Kecamatan Batam Kota.

Pasien kedua yang sembuh berinisial Ny. AS(kasus 275), perempuan berumur 39 tahun, Ibu Rumah Tangga(IRT), beralamat di Pasar Angkasa Kelurahan Lubuk Baja Kecamatan Lubuk Baja.

Pasien ketiga yang sembuh berinisial Nn. TN (kasus 280), perempuan berumur 23 tahun, Anggota Polri/Polwan, beralamat di Anggrek Mas Kelurahan Taman Baloi Kecamatan Batam Kota.

Pasien keempat yang sembuh berinisial Ny. DSGM(kasus 282), perempuan berumur 32 tahun, Karyawan BP Batam, beralamat di The Central Sukajadi Residence, Kelurahan Sukajadi Kecamatan Batam Kota.

Pasien kelima yang sembuh berinisial An.ESE(kasus 312), laki-laki berumur 1 bulan, Belum bekerja, beralamat di Perum Bukit Tiban Selaros, Kelurahan Tiban Indah, Kecamatan Sekupang.

Rudi menegaskan, berdasarkan catatan penanganan perawatan dan hasil laboratorium swab yang disampaikan oleh Laboratorium BTKLPP Batam tersebut, maka oleh Tim Medis yang menanganinya dinyatakan sembuh dari Covid-19 dan diperbolehkan pulang dari rumah sakit.

“Saat ini kondisi yang bersangkutan semua dalam keadaan sehat dan stabil serta dalam persiapan untuk kembali ketempat tinggalnya guna melaksanakan karantina mandiri dirumahnya selama 14 hari,”pungkasnya.

(Redaksi)