KEPRI – Pada hari Kamis (28/10/2021), Kepala Rumah Sakit TNI Angkatan Laut (Ka Rumkital) dr. Midiyato Suratani, Kolonel Laut (K) dr. Edwin M. Kamil, Sp.B dengan didampingi oleh para Waka, para Kadep dan sejumlah Kasatker di lingkup Rumkital setempat, menerima kunjungan Sekdiskesal Kolonel Laut (K) dr. Adang Dwi Iskandar, Sp.B beserta Kasubdis Faskes Diskesal Kolonel Laut (K) dr. Imam Suhada, Sp.THT-KL bersama 3 orang dari PT. Vamed yaitu, dr. Ali Alkatiri, M. Arianto NL dan Rosalina Widiastuti di rumah sakit terkait Jln. Ciptadi No. 01 Tanjungpinang, Kepri.
Kunjungan tersebut dalam rangka untuk menyurvei dan membahas relevansi kebutuhan alat kesehatan soft loan (pinjaman lunak) dari pemerintah Austria melalui PT. Vamed selaku penyedia materiil alat kesehatan yang dibutuhkan oleh Rumah Sakit TNI Angkatan Laut dr. Midiyato Suratani sejak dua tahun yang lalu.
Dalam pembahasan tersebut, Sekdiskesal dihadapan Karumkital dr. Midiyato Suratani dan sejumlah pejabat utama dan terkait yang hadir di ruang Gedung Serba Guna (GSG) Pulau Serasan mengatakan agar kunjungan Tim Survei Kebutuhan Alkes Soft Loan dimanfaatkan sebaik mungkin oleh pihak Rumkital dr. Midiyato Suratani. Hal ini seperti mengajukan alat-alat medis yang penting dan sangat dibutuhkan oleh rumah sakit. Selain itu, kunjungan ini tidak terlepas dari pengajuan Alkes Soft Loan dua tahun yang lalu oleh Rumah Sakit TNI AL dr. Midiyato Suratani, sehingga kunjungan ini untuk meyakinkan bahwa keberadaan dari alat-alat kesehatan yang nantinya dibutuhkan oleh rumah sakit terkait. Kemudian dilakukan peninjauan secara langsung untuk mengetahui secara nyata, apakah alat-alat kesehatan yang pernah diajukan tersebut masih relevan atau tidak oleh Rumkital setempat. Sehingga, diharapkan kedepannya benar-benar dapat menunjang pelayanan kesehatan di RSAL dr. Midiyato Suratani Tanjungpinang.
Selesai menerima pengarahan dari Sekdiskesal, untuk menyakinkan bahwa alat-alat kesehatan tersebut memang keberadaannya sangat dibutuhkan oleh Rumkital setempat, dalam paparannya Kadepfar Letkol Laut (K) Drs. Lestiono, Apt.,Sp.Frs menjelaskan secara terperinci. Ia menjelaskan bahwa ada lebih kurang 171 alat kesehatan yang dibutuhkan oleh Rumkital setempat, diantaranya 25 item di Polyclinic, 3 item di Poli THT, 16 item di Poli Mata, 8 item di Poli Kulit dan Kelamin, 20 item di Gilut, 17 item di Rehabilitas Medik, 12 item di ICU, 9 item di NICU, 16 item di CSSD, 4 item di Anasthesi, 16 item di Check Up, 2 item di Laboratorium, 5 item di Laundry, 2 item di Radiologi, 2 item di Poli Jiwa, 7 item di Urologi, dan 7 item di ruang OK.
Setelah paparan tersebut disampaikan, untuk meyakinkan alat-alat kesehatan tersebut memang dibutuhkan di masing-masing bagian, maka dilaksanakan peninjauan tempat secara langsung oleh Sekdiskesal beserta rombongan. Namun sebelum melaksanakan peninjauan tersebut, untuk menanggapi pertanyaan dari awak media, Sekdiskesal dengan didampingi oleh Karumkital dr. Midiyato Suratani menjelaskan seperti yang sudah disampaikan diatas, “Kunjungan Sekdiskesal bersama Kasubdis Faskes Diskesal beserta 3 orang dari PT. Vamed bertujuan untuk melaksanakan survei. Hadirnya 3 orang dari PT. Vamed tersebut dikarenakan mereka yang akan menangani pengadaan alat kesehatan yang bersumber dari pinjaman lunak dari pemerintah Austria. Mengingat selama dua tahun ini dengan adanya pandemi Covid-19 dan adanya dukungan Alkes dari berbagai lembaga yang masuk ke RSAL dr. Midiyato Suratani, tentunya akan merubah daftar inventaris, sehingga kedatangan tim survei ke RSAL setempat untuk mengonfirmasi ulang, apakah dukungan Alkes yang diajukan dua tahun yang lalu, masih relevan dibutuhkan atau tidak dan secara teknis apakah masih memadai atau tidak berkaitan dengan tempat,” pungkasnya.
Selama kegiatan berlangsung, terpantau berjalan lancar dan aman, dengan tetap memperhatikan dan mematuhi protokol kesehatan Covid-19./MJA/Onasis/Humas Pen RSAL dr. MDTS