Kesepakatan itu dinegosiasikan oleh pemimpin kedua negara dalam KTT G20 November di Bali.
BN – Amerika Serikat pada Kamis (13/4) menandatangani hibah senilai $649 juta untuk membantu Indonesia dalam pembangunan infrastruktur, pemberdayaan ekonomi bagi perempuan dan transisi ke energi bersih.
Kesepakatan hibah lima tahun dari Millennium Challenge Corporation (MCC) pemerintah AS untuk Infrastruktur dan Keuangan Indonesia itu sebelumnya telah dinegosiasikan oleh para pemimpin kedua negara di sela-sela pertemuan G20 di Bali pada November lalu.
Kemitraan antara kedua negara mewakili keyakinan mereka dalam “pertumbuhan ekonomi yang digerakkan oleh inovasi,” kata Menteri Keuangan AS Janet Yellen, yang juga wakil ketua MCC, badan independen pemerintah AS yang bekerja untuk mengurangi kemiskinan global.
“Kesepakatan $649 juta dengan Indonesia ini merupakan penggunaan katalitik dari dana hibah untuk meningkatkan infrastruktur, meningkatkan akses ke keuangan, dan mempromosikan pemberdayaan ekonomi perempuan,” kata Yellen pada upacara penandatanganan hibah di gedung Dana Moneter Internasional (IMF) di Washington, menurut sebuah pernyataan yang dikeluarkan. oleh MCC.
“Saya sangat senang bahwa kesepakatan ini juga mendukung Kemitraan Transisi Energi yang Adil dengan Indonesia. Ini adalah contoh bagus dari kemitraan antara kedua negara kita dan bukti dedikasi Amerika Serikat terhadap aksi iklim yang berani dan berdampak serta ambisi iklim Indonesia yang serius,” tambahnya.
Kesepakatan Infrastruktur dan Ekonomi Indonesia itu terdiri dari proyek transportasi, usaha kecil dan menengah milik perempuan dan infrastruktur sektor swasta.
Kesepakatan tersebut mencakup tambahan kontribusi $49 juta dari pemerintah Indonesia.
Indonesia “mengambil tindakan penting untuk membangun lingkungan keuangan yang kuat, mendorong pertumbuhan ekonomi yang menguntungkan semua orang,” kata Menteri Keuangan Indonesia Sri Mulyani Indrawati, yang hadir pada upacara penandatanganan hibah di Washington.
“Saya senang melihat bagaimana upaya bersama kita akan terus memperkuat ketahanan ekonomi bagi generasi Indonesia saat ini dan mendatang,” tambahnya.
Termasuk hibah yang ditandatangani Kamis, MCC akan bekerja sama dengan Indonesia dalam proyek-proyek senilai total lebih dari $1 miliar, kata Kepala Eksekutif MCC Alice Albright.
“Perjanjian yang ditandatangani hari ini akan fokus pada keberlanjutan dan skalabilitas, meningkatkan ketahanan negara terhadap perubahan iklim dan guncangan eksternal lainnya sambil menciptakan lebih banyak peluang bagi pemilik bisnis untuk mengakses modal pasar,” demikian Albright, menurut pernyataan tersebut.
Page: 1 2
Layanan SIP Trunk adalah layanan telepon yang dilakukan melalui jaringan internet, layanan SIP Trunk menjadi…
Harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) mencatatkan kenaikan tipis sebesar 14 sen, atau 0,2%,…
Musik telah menjadi bagian penting dari kehidupan sehari-hari, dan dengan kemajuan teknologi, mendengarkan musik semakin…
BATAM - Kepala Badan Pengusahaan Batam (BP Batam), Muhammad Rudi menerima sekaligus mendengarkan paparan Laporan…
Jakarta, 19 November 2024 - Berdasarkan data dari Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti), pertumbuhan transaksi…
Indonesia Blockchain Week (IBW) 2024 sukses diselenggarakan pada 19 November 2024 di The Ritz-Carlton Pacific…
This website uses cookies.