BATAM – Jalan Raya Kampung air yang berada didepan kawasan Mega Jaya Industrial park Batam Centre, Batam, Kepulauan Riau terancam rubuh akibat diguyur hujan beberapa hari ini.
Pantauan AMOK Group di lapangan, tanah sekitar jalan raya sudah habis terkikis oleh hujan dan hanyut ke dalam parit yang berada di samping jalan. Terlihat pembatas plastik berwarna putih merah untuk memberikan tanda bahaya di jalan tersebut.
Mama Kiren, salah satu warga mengatakan jalan tersebut sudah semakin berbahaya dan harus ada perbaikan.
“Sudah bahaya ini mas, jalan nya saja sudah miring ke parit. Kalau tak di perbaiki bakalan rubuh itu,”ujarnya kepada AMOK Group, Sabtu(14/5/2016) sore.
Dia mengatakan bahwa sebelumnya perwakilan dari Dinas Pekerjaan Umum(PU) Batam telah memantau lokasi tersebut.
“Kemarin sempat datang orang dari dinas pekerjaan umum, katanya mau di perbaiki, tapi sampai sekarang belum ada, cuma di kasih tanda tali garis itu saja,”bebernya.
Hal senada juga dikatakan Pak Itam, salah satu tukang kebun disekitar lokasi. Dia mengatakan kerusakan jalan itu diakibatkan parit yang tidak diperbaiki dan mengancam kerusakan pada jalan.
“Ini karena parit nya mas , kalo parit di perbaiki jalan tak bakalan seperti itu. Ini bisa bahaya, apalagi sekarang hujan terus, bisa ambruk itu,”ujarnya.
Menurutnya akibat parit yang belum di perbaiki juga mengakibatkan semua tanamannya dibawa oleh arus hujan.
“Habis tanam yang di situ (dekat parit) di bawa sama arus parit yang meluap,” jelasnya.
Dia berharap pemerintah segera melakukan tindakan untuk memperbaiki parit dan jalan yang bisa membahayakan pengguna jalan.
“Secepatnya harus di perhatikan, bisa ambruk jalan dan bisa ada korban kalau tidak di perbaiki,”pungkasnya.
(red/cr 5)