BATAM – Marungkil Hutagaol(sebelumnya ditulis Parukilan Hutagaol), warga Baloi Kolam yang sempat diciduk tim terpadu saat bentrokan tadi sore, Kamis(22/9/2016) telah dijemput Wakapolresta Barelang.
Kondisi Marungkil saat dijemput sudah dalam keadaan lebam-lebam. Pelipis kiri dan kanannya bengkak dan bibir atas sudah dijahit.
Saat ditemui di salah satu Rumah Sakit di Batam, Marungkil mengeluhkan dada dan perutnya, karena untuk bernapas pun sangat susah.
Menurutnya saat terjadi bentrokan warga dengan tim terpadu, dia berusaha menenangkan situasi.
“Saya tidak ada melakukan perlawanan dan melempar batu, bahkan saya berusaha menghalau ibu-ibu dan anak-anak, karena mereka berada di barisan depan saat terjadi bentrokan,” bebernya.
Saat berusaha menenangkan warga tersebut, dia mengaku diamankan oleh tim terpadu.
“Saya dipukul secara bergantian, kadang ditendang, kadang saya dipaksa mengaku bahwa saya salah satu yang melakukan perlawanan,” ujarnya lirih.
Mata pria paruh baya ini tampak berkaca-kaca saat mengingat kejadian yang dialaminya tersebut.
Saat berita ini diunggah, Marungkil sedang melakukan ronmendapatkan rontgen di salah satu Rumah Sakit.
RONI RUMAHORBO
PT Bambang Djaja, pabrik trafo terkemuka di Indonesia, dengan bangga memperkenalkan trafo kering sebagai solusi…
LINGGA – Menyambut Tahun Baru Imlek 2025 yang jatuh pada 29 Januari mendatang, suasana malam…
Pendiri CLAV Digital, Andrea Wiwandhana, menyampaikan belasungkawa yang mendalam kepada para korban kebakaran yang baru-baru ini…
Swarga Suites Bali Besrawa resmi memulai tahap awal proyek perluasannya melalui upacara groundbreaking yang menjadi…
Jakarta, 16 Januari 2025 - Bitcoin kembali menarik perhatian dunia setelah berhasil menembus angka psikologis…
Casa Domaine akan menghadirkan 2 Show Unit Premium Luxury pada awal Tahun 2025 ini. Kedua…
This website uses cookies.