BATAM – Belasan orang yang mengaku sopir taksi pangkalan kembali menahan dan menurunkan penumpang taksi berbasis aplikasi online di jalan raya belakang DC Mall, Nagoya, Batam, Rabu (27/6/2018) sore.
Belasan pria yang berpakaian preman tersebut langsung mencegat taksi online dan berusaha merebut kunci mobil. Melihat kejadian tersebut, Empat orang penumpang diantaranya anak-anak ketakutan dan menangis histeris.
Rumbo, sopir taksi online menuturkan, awalnya ia lewat dari arah pasar induk Jodoh menuju BCS Mall, tiba-tiba di depan Foodcourt J8 ada orderan penumpang melalui aplikasi dari lokasi DC Mall.
“Kebetulan saya lewat dari arah pasar induk Jodoh menuju BCS Mall, tiba-tiba orderan masuk ke aplikasi saya, saya tanya di mana posisinya, penumpang membalas di seberang DC Mall tepatnya di ruko sebelah Gate 6,” kata Rumbo, Rabu malam.
Diterangkan dia, setelah tiba di tempat penjemputan, penumpang masuk ke mobil, namun ketika mobil hendak berangkat, belasan orang yang mengaku sopir taksi pangkalan langsung mencegat.
“Mereka tiba-tiba datang menghampiri mobil saya sambil berusaha merebut kunci, namun saya tahan. Saya dipaksa keluar, anak kecil yang ada di dalam mobil menangis ketakutan,” terangnya.
Kata dia, penumpang yang ada di dalam mobil juga berusaha untuk meredam situasi dan ikut menjelaskan namun lagi-lagi belasan pria tersebut tidak menghiraukan.
“Mereka tidak mau penumpang diturunkan begitu saja, padahal penumpang tadi sudah membantu menjelaskan namun tetap tidak dihiraukan,” terangnya.
Puluhan pria yang mengaku sopir taksi pangkalan tersebut kata Rumbo semakin bertambah banyak dan memaksa supaya diselesaikan di Pos Polisi.
“Awalnya saya menolak untuk dibawa ke sana namun karena terus didesak, jalan raya jadi macet akhirnya saya bawa mobil ke pos polisi dan mobil saya dibawa petugas Dinas Perhubungan,” tutupnya.
Penulis : Roni Rumahorbo
Editor : Rudiarjo Pangaribuan
Leave a Reply
Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.
