Untuk menekan harga BBM, Presiden Joe Biden kembali melepas 15 juta barel minyak mentah dari cadangan strategis AS dan mempertimbangkan akan menambah lagi jumlahnya pada musim dingin nanti. Beragam reaksi muncul terkait kebijakan ini, mulai yang lega bila harga bensin bisa kembali turun, hingga yang menuding langkah ini hanya demi kepentingan politik. Selengkapnya ikuti laporan tim VOA dari Washington, DC.
Sumber: Voice of America