Categories: NASIONAL

BP Ingin Xiaomi Ekspansi Pabrik di Batam

JAKARTA – Badan Pengusahaan Batam (BP Batam) berharap, produsen ponsel asal China, Xiaomi Inc bisa melakukan ekspansi pabrik perakitan di Batam. Xioami disebut bisa ekspansi di Batam asal ponsel yang dirakit terbukti berkualitas baik dan produksinya tak memiliki hambatan.

Kepala BP Batam Lukita Dinarsyah Tuwo mengatakan, rencana ini pernah disampaikan Xiaomi ketika salah satu perwakilannya mampir meninjau pabrik perakitan di Batam. Memang, kala itu Xiaomi tidak menyebut jika perusahaan jadi ekspansi di Batam.

Namun, jika Xiaomi berminat, BP Batam berjanji akan mempercepat proses perizinan ekspansi tersebut.

“Kebetulan perwakilan Xiaomi datang ke Batam dan mereka bilang punya rencana ekspansi untuk menambah kapasitas. Saya bilang, kalau mereka jadi ekspansi, kami akan carikan lahannya dan kami bantu proses perizinannya agar cepat selesai. Ini salah satu komitmen, kalau investor serius, kami segera siapkan lahan,” jelas Lukita begitu dilansir dari CNN Indonesia.com.

Sayangnya, Xiaomi enggan membeberkan rencana penambahan kapasitas tersebut sebab ekspansi ini masih dalam tahap penjajakan. Selain itu, jika Xiaomi jadi melakukan ekspansi di Batam, BP Batam memberikan satu syarat tambahan yakni memboyong pemasok komponen ponsel tersebut untuk ikut berinvestasi di Batam.

“Akan lebih baik kalau supplier mereka juga bisa dibangun di Batam. Lalu mereka tanyakan fasilitasnya apa jika mereka jadi ekspansi di Batam, saya sampaikan kami ada bandara, pelabuhan, dan bisa menjadi pusat logistik mereka,” kata dia.

Menurut dia, ekspansi Xiaomi ini perlu dikejar karena ponsel ini tengah laku keras di China, India, dan Indonesia. Apalagi, kapasitas produksi pabrik perakitan Xiaomi di Batam cukup besar, yakni 1 juta unit ponsel per bulannya.

“Tapi kalau mereka berminat, tentu mereka melihat banyak hal, bukan hanya kapasitas saja. Tapi pintu masuk juga. Ini yang mereka jajaki, dan saya bilang setiap saat kami siap berdialog mencari solusi agar mereka mau investasi di BP Batam,” pungkas dia.

Xiaomi membuka pabrik perakitan di Indonesia dan bermitra dengan PT Sat Nusapersada sejak Februari 2017. Pabrik ini dibuat untuk mengikuti aturan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) ponsel pintar melalui Peraturan Menteri Perindustrian Nomor 65 Tahun 2016.

 

 

 

Editor    : Roni Rumahorbo
Sumber : CNN Indonesia

Roni Rumahorbo

Recent Posts

COP30: MIND ID Tekankan Transformasi Nikel Hijau untuk Perkuat Posisi Indonesia dalam Mineral Kritis Dunia ‎

Dalam perhelatan Konferensi Perubahan Iklim Dunia COP30, MIND ID Group menegaskan bahwa masa depan industri…

4 menit ago

KAI Daop 1 Jakarta: Komite TJSL Salurkan Bantuan Program Bina Lingkungan Senilai Rp 220 Juta

Komite Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PT KAI Daop 1 Jakarta kembali menyalurkan bantuan…

8 menit ago

Ada Aturan Baru Bawa Power Bank di Kereta Api, Ini Ketentuannya

PT Kereta Api Indonesia (Persero) mulai menerapkan aturan baru bagi pelanggan yang membawa power bank…

18 menit ago

694 Kontainer Limbah Elektronik Banjiri Batam, Ini Penjelasan Lengkap Dirlalin BP Batam

BATAM – Sebanyak 694 berisi limbah elektronik(e-waste) dari Amerika Serikat sudah masuk di Pelabuhan Batu…

3 jam ago

Tips Percaya Diri Saat jadi Content Creator bersama Priska Sahanaya dan Beauty Class Fanbo

Tanggal 12 September 2025, SMA & SMK Yapenda menggelar acara “Storytelling Techniques to Make Your…

3 jam ago

KAI Tetapkan Kesiapan Penuh untuk Angkutan Natal dan Tahun Baru 2025/2026

PT Kereta Api Indonesia (Persero) menetapkan kesiapan penuh menghadapi Masa Angkutan Natal 2025 dan Tahun…

3 jam ago

This website uses cookies.