KARIMUN – swarakepri.com : Bupati Karimun Nurdin Basirun mengajak masyarakat untuk meningkatkan kemampuan di segala bidang terutama pendidikan. Apalagi dalam waktu dekat, Indonesia akan menghadapi Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) 2015. Tantangan itu semakin besar bagi daerah perbatasan.
Ketegasan itu disampaikan Nurdin dalam amanatnya pada upacara peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) di Coastal Area, Sabtu (2/5). Dalam kesempatan itu, Nurdin juga meminta kepada para mahasiswa yang merupakan insan intelektual agar dapat lebih mempersiapkan diri.
“Pertanyaannya adalah apakah mahasiswa Karimun siap, kalau saya pastinya ingin jadi orang yang menang. Tapi sudah sampai dimana tingkat pendidikan nasional dan Karimun pada umumnya, ini menjadi pekerjaan rumah bagi kita. Apa lagi kita berada di perbatasan dan ini harus menjadi perhatian serius bagi siapa saja, karena semua negara mulai mempersiapkan diri untuk bersaing,” ucapnya.
Kemudian soal anggaran pendidikan sebesar 20 persen kata Nurdin, Kabupaten Karimun telah melakukan hal tersebut namun pasti ada hambatan yang dihadapi. Hanya saja tidak mungkin kita tidak bisa merubah. “Percuma kita peringati setiap tahunnya Hardiknas ini dan HUT Kabupaten Karimun kalau tidak kita perbaiki segala kekurangan. Makanya saya katakan tantangan kedepan makin berat, perlu kemampuan dan skil yang harus diraih dengan pendidikan,” ucapnya.
Memang, kata Nurdin lagi, persaingan era globalisasi saat ini cukup berat dan secara politik itu harus didorong atau didongkrak. Sehingga kita akan mampu bersaing sampai tingkat dunia. “Di Asean saja kita masih dibawa Malaysia dan Singapura, makanya saya bilang ini merupakan tantangan. Oleh karena itu ini menjadi PR kita bersama semoga di Hardiknas ini dapat dijadikan motivasi dan pendorong apa lagi kita berada di wilayah perbatasan dan ini sangat penting untuk peningkatan SDM,” imbuhnya.
Sementara, Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Karimun, MS Sudarmadi mengatakan, dalam memperingati Hardiknas tersebut ia menginginkan agar seluruh anak didik dapat membentuk karakter dan pendidikan yang tepat pada tempatnya. Dua hal itu sangat penting karena untuk kemajuan individu dan daerah.
”
Ini saya sampaikan karena kalau karakter anak tidak pada tempatnya tentu kurang juga. Artinya dengan pendidikan yang baik maka akan menjadikan karakter yang baik pula. Dampaknya juga perjalanan pendidikannya akan baik dan akan menjadi SDM yang berkualitas,” jelasnya.
Sudarmadi pun sependapat dengan Nurdin, bahwa pada tahun 2015 ini kita harus siap bersaing, terutama untuk wilayah Kabupaten Karimun yang merupakan daerah perbatasan Singapura dan Malaysia. “Makanya kita harus siap menghadapi MEA pada Desember 2015 ini. Kesiapan itu diartikan bahwa kita siap menyongsong pendidikan secara global,” jelasnya.
Dalam kesempatan itu, turut serta dilaksanakan pemberian penghargaan kepada insan peduli pendidikan, siswa berprestasi, guru berprestasi dan banyak lagi. Acara dilanjutkan dengan ramah tamah pada malam hari di pendopo rumah dinas Bupati.(red/HK)
PT Bambang Djaja, pabrik trafo terkemuka di Indonesia, dengan bangga memperkenalkan trafo kering sebagai solusi…
LINGGA – Menyambut Tahun Baru Imlek 2025 yang jatuh pada 29 Januari mendatang, suasana malam…
Pendiri CLAV Digital, Andrea Wiwandhana, menyampaikan belasungkawa yang mendalam kepada para korban kebakaran yang baru-baru ini…
Swarga Suites Bali Besrawa resmi memulai tahap awal proyek perluasannya melalui upacara groundbreaking yang menjadi…
Jakarta, 16 Januari 2025 - Bitcoin kembali menarik perhatian dunia setelah berhasil menembus angka psikologis…
Casa Domaine akan menghadirkan 2 Show Unit Premium Luxury pada awal Tahun 2025 ini. Kedua…
This website uses cookies.