Categories: NASIONAL

Dari ARB Hingga Prabowo, Ini Deretan Tokoh Nasional yang Pernah jadi Pasien ‘Cuci Otak’ dr Terawan

Mayjen TNI Dr dr Terawan Agus Putranto, SpRad(K), atau kerap disapa dr Terawan merapat ke Istana Kepresidenan hari ini, Selasa (22/10). Anggota tim dokter kepresidenan ini mengaku ditunjuk menjadi calon Menteri Kesehatan.

Sebelumnya, ia dikenal dengan terapi kontroversial ‘cuci otak’ berbasis Digital Subtraction Angiography (DSA). Kontroversial karena alat ini sebenarnya untuk diagnostik, tapi dr Terawan memakainya untuk terapi pada beberapa kondisi termasuk stroke.

Ini beberapa tokoh penting di Indonesia yang pernah menjadi pasien ‘cuci otak’ yang ditemukan dr Terawan yang dilansir Swarakepri dari Detikcom.

1. Aburizal Bakrie
Politikus dan juga pengusaha Aburizal Bakrie pernah menjalani terapi ‘cuci otak’ dari dr Terawan. Melalui akun Instagramnya, ia berbicara sekaligus membela dr Terawan ketika metode cuci otaknya ‘diserang’.

“Metode ‘cuci otak’nya dipermasalahkan, padahal dengan itu dia telah menolong baik mencegah maupun mengobati puluhan ribu orang penderita stroke,” tulisnya.

2. Hendropriyono
Mantan Kepala Badan Inteligen Negara (BIN), Hendropriyono juga pernah merasakan metode ‘cuci otak’ yang ditemukan oleh dr Terawan.

“Saya sendiri pernah di-‘cuci otak’ oleh beliau. Bukan cuci otak karena radikalisme, tetapi dicuci otak secara fisik dalam arti sebenarnya,” kata Hendropriyono.

Ia juga pernah memberikan penghargaan kepada dr Terawan melalui Hendropriyono Strategic Consulting (HSC).

“Saya rasa enggak melulu harus pemerintah deh yang memberi penghargaan. Tapi kita-kita yang peduli juga boleh memberikan penghargaan,” imbuh Hendro.

3. Dahlan Iskan
Dahlan Iskan juga pernah merasakan metode ‘cuci otak’ dr Terawan. Ia mengisahkan pengalamannya itu melalui tulisan berjudul ‘Membersihkan Gorong-gorong Buntu di Otak’.

Dalam tulisan itu, Dahlan mengaku tidak dalam keadaan sakit dan tidak punya keluhan apapun saat melakukan terapi. Ia hanya ingin mencoba, karena sepengetahuannya brainwash merupakan metode baru untuk membersihkan saluran-saluran darah di otak.

Salah satu hasilnya, Dahlan merasakan pikirannya menjadi jernih dan segar. Selama menjalani terapi pun, ia langsung merasakan sensasi ‘pyar’ seperti rasa mint di kepala yakni saat dr Terawan membersihkan sumbatan di otak kirinya yang selama ini tidak pernah ia sadari.

4. Mahfud MD
Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), Mahfud MD juga pernah menjalani terapi ‘cuci otak’ dari dr Terawan. Ia mengatakan, metode itu bagus. Mahfud menjelaskan, ia melakukan pengobatan terapi selama tiga jam. Usai terapi, ia merasa kondisi kesehatannya membaik.

“Tiga jam selesai, langsung pulang. Kalau pengalaman saya bagus,” ujar dia.

5. Jenderal TNI (purn) Moeldoko
Kepala Staf Kepresidenan (KSP), Jenderal TNI (purn) Moeldoko mengaku pernah menjalani terapi ‘cuci otak’ dr Terawan. Pada April 2018, ia sudah 2 kali menjalani terapi tersebut.

Dia mengaku sempat mengalami masalah dengan keseimbangannya. Moeldoko menegaskan tidak ada yang ngawur dari metode dr Terawan, dan semuanya dilakukan secara ilmiah.

“Dilihat dulu indikatornya. Ada alatnya yang melihat indikator keseimbangan tubuh kita kurang. Di mana keseimbangan, (itu) dilihat lagi. Terapinya, jadi sesuatu yang bukan ngawur, bukan asal-asalan,” kata dia.

6. Prabowo Subianto
Ketua Gerindra, Prabowo Subianto ternyata juga pernah menjadi salah satu pasien dari dr Terawan. Ia mengidap penyakit vertigo. Ia disarankan oleh dr Terawan untuk membersihkan penyakit tersebut dari tubuhnya. Prabowo merasa metode ‘cuci otak’ tersebut berhasil. Menurutnya, Indonesia harusnya bangga memiliki dr Terawan yang punya terobosan.

“Saya sendiri contohnya. Sudah tiga kali mau keempat kali diterapi dr Terawan. Biasa lah, namanya orang umur 60 tahun, biasa lah sakit,” cerita Prabowo.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Artikel ini disadur  dari https://m.detik.com/health/berita-detikhealth/d-4756344/deretan-tokoh-nasional-yang-pernah-jadi-pasien-cuci-otak-dr-terawan/7/#search

Redaksi - SWARAKEPRI

Recent Posts

Pemesanan Tiket Kereta Api Bisa Dilakukan Lebih Dekat dengan Jadwal Keberangkatan

Palembang, 11 Juli 2025 - PT Kereta Api Indonesia (Persero) mulai tanggal 10 Juli 2025…

5 jam ago

Bangun Benteng Hijau, PT Hino Finance Indonesia Tanam Ribuan Mangrove di Wonorejo, Surabaya

Dalam rangka memperkuat komitmen terhadap keberlanjutan lingkungan, PT Hino Finance Indonesia berkolaborasi dengan LindungiHutan dalam…

9 jam ago

BRI Manajemen Investasi Sabet Dua Penghargaan Best Asset Manager dari Alpha Southeast Asia 2025

PT BRI Manajemen Investasi (BRI-MI) kembali mencatatkan prestasi membanggakan di tingkat regional. Dalam ajang Alpha…

9 jam ago

REA Berdayakan Lebih dari 600 Petani Swadaya di Kalimantan Timur untuk Kepatuhan EUDR dan Sertifikasi RSPO dengan Dukungan Teknis dari KOLTIVA

REA menjalankan program SHINES untuk mendukung lebih dari 600 petani swadaya di Kutai, Kalimantan Timur,…

9 jam ago

ANTAM Raih Apresiasi ICDX Berkat Komitmen Energi Bersih di UBPP Logam Mulia

PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) atau ANTAM memperoleh apresiasi dari Indonesia Commodity & Derivatives Exchange…

9 jam ago

Qi An Xin Mendalami Taktik APT ‘NightEagle’

Pada Pameran Keamanan Siber Pertahanan Internasional "CYDES 2025", perusahaan keamanan siber Qi An Xin untuk pertama…

10 jam ago

This website uses cookies.