BATAM – Ratusan buruh Batam yang tergabung dalam Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) dan Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) kembali melakukan aksi unjuk rasa di depan kantor Wali Kota Batam pada Kamis (1/2/2018).
Mereka meminta Pemko segera menetapkan UMSK di Batam.
“Kami menduga pemerintah sudah kong kali kong dengan pihak pengusaha supaya meniadakan UMSK di Batam,” kata salah seorang orator dari atas mobil komando.
Selain itu, pengunjukrasa juga meminta pemerintah segera menurunkan harga sembako, Pertalite, dan tarif listrik.
“Kenapa harga pertalite naik secara djam-diam? ada apa pemerintah kita ini? ini sangat luar biasa,” teriaknya.
Hingga berita ini diunggah, ratusan buruh masih melakukan aksk unjuk rasa di depan kantor Wali Kota Batam.
Tampak puluhan Pihak kepolisian dibantu Satpol PP Kota Batam melakukan pengawalan ketat di gerbang kantor Wali Kota.
Penulis : Rumbo
Editor : Roni Rumahorbo
BATAM - Kepala Badan Pengusahaan Batam (BP Batam), Muhammad Rudi menerima sekaligus mendengarkan paparan Laporan…
Jakarta, 19 November 2024 - Berdasarkan data dari Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti), pertumbuhan transaksi…
Indonesia Blockchain Week (IBW) 2024 sukses diselenggarakan pada 19 November 2024 di The Ritz-Carlton Pacific…
Jakarta, 20 November 2024 - BINUS UNIVERSITY, sebagai Perguruan Tinggi Indonesia berkelas dunia mengucapkan terima…
BATAM - Kepala BP Batam sekaligus Wali Kota Batam, H. Muhammad Rudi mengajak seluruh elemen…
Dogecoin (DOGE), koin meme paling populer, saat ini diperdagangkan di bawah $1. Namun, sejumlah analis…
This website uses cookies.