BATAM – Proyek pengerjaan kabel bawah tanah milik PLN di Perumahan Jupiter, Kelurahan Tanjung Riau, Sekupang, Batam diduga asal dan semerawut. Akibatnya bekas timbunan kabel yang ada menjadi berlumpur ketika hujan.
Santo, warga setempat mengatakan pengerjaan galian kabel tersebut sudah selesai sekitar satu minggu lalu, tapi para pekerja hanya menutup bekas galian dengan seadanya.
“Sepertinya mereka sengaja ini bang, soalnya sudah satu minggu selesai pengerjaannya,” ujarnya kepada AMOK Group, Kamis (26/05/2016) sore.
Dia juga mengaku heran dengan pihak yang mengerjakan galian kabel tersebut yang tidak bekerja sesuai dengan standar yang ada.
“Kalau hanya ditimbun dengan tanah sama saja bang, apalagi sekarang lagi musim hujan, besok-besok makin lebar lagi bekas galian ini kalau tidak diperbaiki,” keluhnya.
Hal senada juga diungkapkan oleh Bagja, pria paruh baya pengendara Honda Vario Merah yang juga tinggal di Perumahan Jupiter.
“Waduh mas, terpaksa turun satu kakiku, kalau tidak, bisa jatuh nanti. Entah kenapa di timbun asal jadi, seperti kubangan kerbau jadinya jalan ini,” keluhnya.
Pantauan di lapangan, sebagian dari bekas galian kabel sepanjang enam meter yang hanya ditimbun dengan tanah tersebut kembali menganga.
(red/ron)
Halo Robotics dengan bangga mengumumkan kesuksesan acara Drone Talks @ The Mulia yang diselenggarakan pada…
Harga Bitcoin kembali mengalami koreksi dan turun di bawah USD $60 ribu, menjelang keputusan suku bunga…
Ketika banyak perusahaan lokal berjuang untuk bertahan hidup di tengah krisis pandemi, BARDI Smart Home…
BALI - Permasalahan lingkungan akibat sampah plastik masih menjadi tantangan serius bagi kelestarian ekosistem laut…
BATAM - Yos Sudarso Debating Championship 2024 mulai digelar hari ini, Sabtu (21/09/2024). Kepala Sekolah…
BATAM – Majelis Hakim Pengadilan Negeri Batam menjatuhkan putusan Niet Ontvankelijke Verklraad(N.O) atas gugatan Perbuatan…
This website uses cookies.