BATAM – Dinas Lingkungan Hidup(DLH) Kota Batam hingga saat ini belum bersedia memberikan klarifikasi terkait hasil laboratorium limbah pengolahan sampah plastik milik PT Hong Sheng Plastic Industry.
Upaya konfirmasi terus diupayakan tim Swarakepri, namun hingga berita ini kembali diunggah masih belum ditanggapi Kadis DLH Kota Batam, Herman Rozie.
Sementara itu Kasubdit IV Ditreskrimsus Polda Kepri, AKBP Wiwit Ari Wibisono ketika dikonfirmasi menegaskan bahwa pihaknya tidak mengambil sample limbah saat turun ke lokasi perusahaan tersebut beberapa waktu lalu.
“Kita penyidik waktu kesana tidak ada limbah tersebut dan sedang tidak beroperasi PT tersebut, dan pemeriksaan hasilnya izin lengkap,” ujarnya pada Jumat(10/4/2020).
“Kalau masalah tes limbah kami tidak ada ambil sample limbah, dan pada saat itu keadaan tidak seperti yang ada pada video,”tegasnya.
Kata Wiwit, terkait perizinan pihaknya sudah berkoordinasi dengan DLH Kota Batam.
“Kita koordinasi ke DLH kemarin soal perizinan, mungkin bisa tanya ke DLH, mungkin DLH yang ambil sample. DLH juga punya wewenang, karena DLH punya PPNS,”pungkasnya.
Diketahui aparat Kepolisian Daerah(Polda) Kepri masih melakukan penyelidikan dugaan pembuangan limbah hasil pengolahan sampah plastik milik PT Hong Sheng Plastic Industry yang berada di kawasan Puri Industrial Park 2000, Batam.
Kabid Humas Polda Kepri, Kombes Pol Harry Goldenhardt mengungkapkan, pihaknya masih menunggu hasil uji laboratorium limbah milik PT Hong Sheng dari Dinas Lingkungan Hidup(DLH) Kota Batam.
“Kita menunggu hasil tersebut(uji laboratorium),” kata Harry kepada Swarakepri, Senin (11/2/2020).
(Tim)
Layanan SIP Trunk adalah layanan telepon yang dilakukan melalui jaringan internet, layanan SIP Trunk menjadi…
Harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) mencatatkan kenaikan tipis sebesar 14 sen, atau 0,2%,…
Musik telah menjadi bagian penting dari kehidupan sehari-hari, dan dengan kemajuan teknologi, mendengarkan musik semakin…
BATAM - Kepala Badan Pengusahaan Batam (BP Batam), Muhammad Rudi menerima sekaligus mendengarkan paparan Laporan…
Jakarta, 19 November 2024 - Berdasarkan data dari Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti), pertumbuhan transaksi…
Indonesia Blockchain Week (IBW) 2024 sukses diselenggarakan pada 19 November 2024 di The Ritz-Carlton Pacific…
This website uses cookies.