Categories: NASIONAL

DPR : Saracen Lebih Merusak daripada Narkoba

JAKARTA – Anggota Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni memberikan aspresiasi kepada kepolisian yang telah mengungkap jaringan pembuat dan penyebar berita hoax di dunia maya, Saracen.

Politisi NasDem ini berpandangan, keberadaan kelompok semacam ini berbahaya bagi keutuhan bangsa dan negara.

“(Kelompok) ini jelas-jelas sangat berbahaya. Karena dengan informasi yang mereka buat dan disebar ke lini masa atau medsos jika dibiarkan, mampu memporak porandakan keutuhan dan kesatuan bangsa,” ucapnya dalam siaran pers yang diterima SWARAKEPRI.COM, Jumat (25/8).

Baginya, kejahatan yang dilakukan oleh Saracen ini jauh melebihi kejahatan apa yang dilakukan oleh jaringan narkoba.

“Kejahatan ini jelas lebih terstruktur dan terukur untuk merusak dan menghancurkan bangsa, ini jauh lebih bahaya. Makanya, “pabrik” hoax ini harus dihancurkan,” tegasnya.

Legislator dapil DKI Jakarta III ini mengharapkan dan mendesak agar pihak kepolisian segera mengusut tuntas jaringan ini.

“Ini harus dituntaskan sampai ke akar-akarnya, siapa pihak yang di belakang jaringan ini, penyuplai dana, pemesan produk hoaxnya. Saya minta kepada Kapolri untuk menindak tegas dan memburu dalang jaringan perusak bangsa ini,” imbuhnya.

Sahroni mencurigai jaringan inilah yang selama ini sering memproduksi informasi maupun berita yang disebar melalui medsos untuk mendiskreditkan Presiden Joko Widodo dan pemerintahannya.

“Jangan-jangan mereka ini yang mengembuskan tentang isu-isu negatif seperti PKI kepada Presiden Jokowi serta memproduksi berita yang bernada kebencian kepada Pemerintahan saat ini,” pungkasnya.

Sebelumnya, Selasa (23/8), Polri telah merilis tertangkapnya tiga tersangka jaringan Saracen. Jaringan ini merupakan kelompok yang bekerja sesuai pesanan pihak tertentu untuk memproduksi berita-berita palsu atau hoax di media sosial. Sindikat ini memiliki jaringan sangat luas. Jumlah akun yang dimiliki kelompok Saracen ini bahkan mencapai 800 ribu akun.

 

 

Editor : Rudiarjo Pangaribuan

Redaksi - SWARAKEPRI

Recent Posts

Kolaborasi, Tantangan dan Etika dalam Peliputan Isu Lingkungan

Webinar Jurnalisme Lingkungan oleh LindungiHutan telah digelar pada 4-5 September 2024. LindungiHutan telah menyelenggarakan webinar…

4 jam ago

Lewat Kolaborasi dengan DATAYOO, Eratani Terapkan Precision Farming Berbasis Satelit

Jakarta, 19 September 2024 – Eratani, startup agritech yang menyediakan solusi pertanian holistik, resmi menjalin…

4 jam ago

PT Dua Samudera Perkasa Sukses Selenggarakan Diklat Mooring Unmooring dengan Port Academy

PT Dua Samudera Perkasa dengan bangga menggelar Diklat Mooring Unmooring bersertifikasi BNSP bekerja sama dengan…

10 jam ago

Maxy Academy Hadirkan Pelatihan “Digital Marketing 101” untuk Persiapkan Ahli Pemasaran Digital Masa Depan

Maxy Academy mengumumkan pelatihan terbaru bertajuk "Digital Marketing 101: Sosial Media Marketing (Daring)", yang dirancang…

11 jam ago

Halo Robotics Sukses Gelar Drone Talks @ The Mulia, Dorong Inovasi Keamanan dengan Otomasi & AI

Halo Robotics dengan bangga mengumumkan kesuksesan acara Drone Talks @ The Mulia yang diselenggarakan pada…

16 jam ago

Jelang Keputusan The Fed: Bitcoin Melonjak Hampir USD $60.000 Lagi

Harga Bitcoin kembali mengalami koreksi dan turun di bawah USD $60 ribu, menjelang keputusan suku bunga…

17 jam ago

This website uses cookies.