Categories: BATAMBP BATAM

Dukung Kemajuan Data Centre KEK Nongsa, Rudi Apresiasi Kehadiran IBM Academy

BP BATAM – Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam, Muhammad Rudi, mengapresiasi hadirnya IBM Academy Hybrid Cloud dan Artificial Intelligence (AI) di Nongsa Digital Park, Batam.

Akademi yang berfokus di bidang pengembangan komputasi awan hibrid dan kecerdasan buatan ini hadir bertujuan untuk mendukung keterampilan teknis profesional dan kemajuan Indonesia guna menjadi negara terdepan se-Asia Tenggara di bidang teknologi.

Hal tersebut sesuai dengan peta jalan ekonomi digital Indonesia.

Menurut Rudi, kehadiran IBM Academy merupakan aksi nyata dari kolaborasi pemerintah dan pihak swasta dalam mencetak tenaga kerja profesional ke depannya.

“Nongsa Digital Park dilengkapi dengan infrastruktur teknologi yang maksimal sehingga mampu mendukung sektor TIK di negara kita untuk menjadi pusat ekosistem ekonomi digital ke depannya,” kata Rudi, Rabu (22/2/2023).

Lanjutnya, kehadiran IBM Academy untuk Hybrid Cloud dan AI dapat memangkas kesenjangan tenaga kerja terampil di bidang teknologi selama ini. Ditambah lokasi pendidikan yang dekat dengan Singapura juga menjadi faktor strategis untuk masa depan tenaga kerja yang bakal dicetak ke depannya.

Mengingat, Singapura merupakan kantor pusat bagi banyak perusahaan teknologi raksasa termasuk IBM Asia Pasifik.

“BP Batam siap mendukung proyeksi ke depan dalam meningkatkan nilai ekonomi digital di Batam,” sebut Rudi.

Sementara, General Manager IBM wilayah Asia Pasifik, Paul Burton, menuturkan bahwa IBM Academy untuk Hybrid Cloud dan AI menjadi langkah strategis guna meningkatkan tenaga kerja terampil yang siap pakai dalam menghadapi transformasi digital saat ini.

Paul berharap, pemerintah, sektor industri, dan akademisi di Kota Batam dapat berkolaborasi maksimal demi membantu Indonesia meningkatkan ketersediaan dan keterampilan teknologi serta merealisasikan nilai dari ekonomi digital melalui Hybrid Cloud dan AI.

“Indonesia memiliki salah satu demografi penduduk termuda di Asean. Dengan memberikan keterampilan yang siap pakai bagi tenaga kerja masa depan, inisiatif ini akan meningkatkan strategi negara untuk melengkapi talenta dan mempercepat keunggulan kompetitif di era digital saat ini,” katanya lagi.

McKinsey & Company, perusahaan konsultan manajemen global asal Amerika, memperkirakan bahwa Indonesia akan mendapatkan sekitar 4 juta hingga 23 juta pekerjaan pada tahun 2030 nanti. Pada saat itu, transisi ke teknologi digital akan berlangsung masif dan tenaga kerja yang terampil serta profesional sangat dibutuhkan dalam perkembangannya ke depan./Humas BP Batam

Redaksi

Recent Posts

Lintasarta Hadirkan AI Merdeka untuk Bangun Masa Depan Digital Indonesia melalui Akselerasi Adopsi Teknologi AI

Jakarta, 23 November 2024 – Lintasarta secara resmi meluncurkan inisiatif AI Merdeka. Gerakan ini memperkuat…

1 jam ago

Riset Terbaru: Bisnis B2B di Indonesia Belum Optimalkan Social Media

Banyak praktisi marketing yang bimbang mengenai strategi yang tepat untuk jenis bisnis B2B (business-to-business) di…

1 jam ago

INKOP TKBM Kembali Bekerja Sama dengan Port Academy untuk Penyelenggaraan Diklat KRK TKBM di Jakarta

Jakarta, November 2024 – INKOP TKBM kembali bekerja sama dengan Port Academy untuk menyelenggarakan Diklat…

7 jam ago

Collector Club: Event Pertama yang Hadirkan TCG One Piece Bahasa Inggris dan Budaya Pop di Indonesia!

Mengapa Anda Tidak Boleh Lewatkan Acara Ini? Ini adalah kesempatan pertama di Indonesia untuk memiliki TCG One…

8 jam ago

Layanan SIP Trunk Terbaik untuk Bisnis: Solusi Hemat Biaya Untuk Tingkatkan Komunikasi!

Layanan SIP Trunk adalah layanan telepon yang dilakukan melalui jaringan internet, layanan SIP Trunk menjadi…

10 jam ago

Harga Minyak WTI Naik Tipis, Didukung Ketegangan Geopolitik dan Permintaan Tiongkok

Harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) mencatatkan kenaikan tipis sebesar 14 sen, atau 0,2%,…

10 jam ago

This website uses cookies.