BATAM – Eksekusi lahan di Kampung Harapan Swadaya, Kelurahan Bengkong Sadai, Batam akhirnya dihentikan oleh pihak Kepolisian karena alasan keamanan, Selasa(8/11/2016).
Panitera Pengadilan Negeri Batam Mustafa Djahar mengatakan ekseksusi lahan sebenarnya bisa tetap dilanjutkan, namun karena alasan keamanan Kapolresta Barelang terpaksa menghentikan proses eksekusi.
“Kalau dari pihak pengadilan, eksekusi lahan tersebut sebenarnya masih bisa dilakukan sampai tuntas,” kata Mustafa Djafar kepada swarakepri.com di ruang kerjanya, Selasa, (8/11/2016).
Mustafa mengatakan dari total jumlah personil keamanan dibanding massa cukup untuk melanjutkan proses eksekusi.
“Jumlah massa berkisar 300 sampai 400 dan personil keamana ada sekitar 700 lebih, jadi kalau dilanjutkan sebenarnya masih bisa,” lanjutnya.
Namun atas perintah Kapolresta Barelang yang mengatakan bahwa eksekusi tidak bisa dilanjutkan karena alasan keamanan.
“Tapi Kapolresta Barelang mengatakan, pihak keamanan tidak menjamin untuk melanjutkan eksekusi, makanya dihentikan” tambahnya.
Meskipun begitu karena putusan sudah sah di pengadilan, selanjutnya pihak-pihak terkait akan melakukan perundingan untuk mencari solusi.
“Untuk kedepan kita belum tahu lanjutannya seperti apa, nanti akan dijadwalkan lagi dan akan mengundang seluruh pihak-pihak yang terkait seperti apa kelanjutannya,” Tutupnya.
RONI RUMAHORBO
PT Bambang Djaja, pabrik trafo terkemuka di Indonesia, dengan bangga memperkenalkan trafo kering sebagai solusi…
LINGGA – Menyambut Tahun Baru Imlek 2025 yang jatuh pada 29 Januari mendatang, suasana malam…
Pendiri CLAV Digital, Andrea Wiwandhana, menyampaikan belasungkawa yang mendalam kepada para korban kebakaran yang baru-baru ini…
Swarga Suites Bali Besrawa resmi memulai tahap awal proyek perluasannya melalui upacara groundbreaking yang menjadi…
Jakarta, 16 Januari 2025 - Bitcoin kembali menarik perhatian dunia setelah berhasil menembus angka psikologis…
Casa Domaine akan menghadirkan 2 Show Unit Premium Luxury pada awal Tahun 2025 ini. Kedua…
This website uses cookies.