Dalam sambutannya, Syahrul juga menyatakan, bahwa ketahanan pangan Indonesia adalah ketahanan pangan terbaik dunia saat ini. Dan semua ini, lanjut Yasin, meruoakan buah dari Kerja keras dan pencapaian hari ini yang dilakukan oleh Gubernur, Bupati, para kepala dinas pertanian terkusus para petani yang sudah bekerja dengan seluruh jajaran Kementerian Kertanian. Sehingga penghargaan ini di persembahkan dalam momentum kemerdekaan Indonesia ke 77 Tahun.
“Sistem pertahanan pangan yang tangguh melalui berbagai macam inovasi aktivitas pertanian untuk menjadikan kita terus konsisten dari tahun 2019 hingga tahun 2021 memproduksi 31,3 juta ton,” kata Menteri Pertanian dalam sambutannya.
Menurutnya, berdassrkan data dari BPS stok pangab di lapangan jumlahnya sampai akhir April 2022 tertinggi. Yaitu, 10,2 juta ton dan sudah tidak impor lagi di 3 tahun terakhir.
Mewakiki Presiden RI Joko Widodo, Yasin pun berterima kasih kepada jajaran Kementerian Pertanian, para kepala daerah Gubernur, Bupati para kepala dinas serta para petani dan seluruh stakeholder yang sudah bekerja secara maksimal.
Dalam beberapa nominasi penghargaan yang diberikan, Provinsi Kepri terbilang berhasil mendapatkan penghargaan “Provinsi menuju Nol kasus penyakit mulut dan kuku” yang langsung diberikan oleh menteri Pertanian RI kepada Gubernur Kepri, diwakili oleh Kepala Dinas Pertanian Provinsi Kepri Rika Azmi./Humas Pemprov Kepri
Page: 1 2
Platform perdagangan aset kripto No. 1 di Indonesia, Tokocrypto, resmi membuka perdagangan token Aster (ASTER)…
BRI KCP Pasar Tanah Abang kini hadir lebih dekat dengan nasabah melalui layanan Weekend Banking.…
Jakarta, 8 Oktober 2025 - PT BRI Multifinance Indonesia (“BRI Finance”), anak usaha BRI Group…
Dalam semangat mempererat sinergi dan membangun kebersamaan lintas lembaga, BRI Region 6/Jakarta 1 menggelar pertandingan…
Harga emas (XAUUSD) bertahan di atas $4.000. Pahami analisis dari HSB Investasi mengenai faktor yang…
Dalam semangat kolaborasi dan kreativitas tanpa batas, JackOne Band yang beranggotakan dari Pekerja BRI Region…
This website uses cookies.