Puncak Acara HPN 2015 ‘Dibajak” para Pejabat
BATAM – swarakepri.com : Acara puncak peringatan Hari Pers Nasional(HPN) yang diadakan di Hotel Harmoni One Batam Center, Kepri berakhir anti klimaks dan justru menjadi puncak kekecewaan sejumlah wartawan yang ada. Sejatinya HPN adalah harinya para wartawan, tapi pada kenyataannya tidak lebih dari “parade” para pejabat di Kepri.
Parahnya lagi, sejumlah wartawan yang hendak meliput acara puncak HPN 2015 yang dihadiri Wakil Presiden RI Jusuf Kalla tersebut juga dilarang masuk ke lokasi acara untuk melakukan peliputan. Seperti yang diungkapkan oleh salah satu wartawan berita media ternama yang mengaku dihalau petugas yang ada di pintu masuk.
“Sangat mengecewakan, tidak menyentuh langsung kepada wartawan muda di daerah yang seharusnya jadi prioritas,” ujarnya, malam ini, Senin) di Batam Center.
Ia mengaku dilarang petugas saat hendak mengambil foto saat acara berlangung. “Saya mau ambil foto di dalam tidak boleh. Pak…pak… acara wartawan kok wartawan nggak boleh masuk,” ujarnya saat meluapkan kekecewaannya kepada petugas itu.
Karena dilarang masuk, wartawan ini bersama sejumlah wartawan lainnya terpaksa duduk lesehan di luar ballroom hotel tempat acara berlangsung. ” Puncak HPN 2015 sukses dibajak oleh birokrat, wartawan tetap saja wartawan, nasib-nasib jadi wartawan,” ujarnya pasrah.
Selain wartawan yang dilarang meliput, beredar kabar ada beberapa peserta HPN dari Makasar yang juga dilarang masuk padahal mereka sudah jauh-jauh datang ke Batam dengan memakai biaya sendiri. (red/AMOK)