SHENZHEN – Di Huawei Global Internet Service Industry Summit & Global Optical Summit, Huawei melansir produk dan solusi infrastruktur internet generasi baru, termasuk Huawei FTTR OptiXstar F30, lini lengkap solusi 400G OTN, solusi 50G PON komersial yang pertama di industri, serta NetEngine 8000 F8.
Konferensi ini mempertemukan ribuan eksekutif dan pakar teknis di industri Penyedia Jasa Internet (PJI) untuk membahas jaringan all-optical, transformasi digital, serta solusi yang ramah lingkungan. Tujuannya, menciptakan infrastruktur yang lebih pintar, ramah lingkungan, serta tangguh.
Ernest Zhang, President, Huawei European Enterprise Business, menggarisbawahi, transformasi digital perusahaan merupakan tren yang pasti terjadi. Maka, Huawei memimpin inovasi infrastruktur internet lewat tiga langkah: investasi dalam kemajuan teknis, kerja sama dengan mitra dalam litbang, serta pembangunan berkelanjutan.
Menurut Gu Yunbo, President, Enterprise Optical Business Domain, Huawei, di era gigabita, pengalaman premium menjadi daya saing utama. Solusi jaringan all-optical premium F5G dari Huawei membantu PJI membangun jaringan yang hemat biaya dan menghadirkan pengalaman terbaik sebagai motor penggerak bisnis B2H dan B2B.
Di konferensi ini, Huawei melansir empat produk dan solusi baru di industri PJI:
Di segmen all-optical home, Huawei FTTR OptiXstar F30 menjadi produk full optical home network pertama yang dirancang dengan arsitektur C-WAN. Transmisi upstream dari produk ini mencapai 2.000Mbps sehingga mendukung pengalaman digital home bermutu tinggi.
Di segmen ultra-broadband access, Huawei merilis solusi 50G PON komersial yang pertama di industri dengan peningkatan 25% dalam anggaran optical power, serta mendukung ODN yang telah digunakan tanpa kabel tambahan.
Di segmen ultra-high speed transport, Huawei merilis lini lengkap solusi 400G OTN, memaksimalkan nilai tambah serat optik ketika digunakan dengan teknologi ultra-wide fiber spectrum Huawei.
Terakhir, Huawei meluncurkan NetEngine 8000-F8, all-service router terbaru dengan kinerja tinggi, konsumsi listrik yang rendah, serta berbagai layanan.
Pere Atentas, CEO, Rede Aberta, PJI asal Spanyol, menilai, fitur optimal NetEngine 8000-F8 dapat membantu PJI mengembangkan bisnis pada dekade mendatang.
“Nilai tambah FTTO dari sisi kinerja yang ramah lingkungan dan efisiensi energi sangat sesuai dengan proposisi nilai Alea dalam implementasi jaringan di industri perhotelan,” ujar Francisco Bonachera, CEO, Alea Soluciones.
Pada 18-20 April, Huawei juga memamerkan inovasi teknologi dan transformasi hijau industri PJI di FTTH Conference 2023.
Informasi lebih lanjut tentang teknologi Huawei di industri PJI dan optical network tersedia di https://e.huawei.com/en/solutions/enterprise-optical-network/Huawei