TANJUNGPINANG – Pemerintah Kota Tanjungpinang melalui Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) akan mengadakan pasar murah menjelang Hari Raya Idul Fitri 1441 Hijriah, pada 4 Mei 2020 mendatang.
Kadisdagin Kota Tanjungpinang, Ahmad Yani menyampaikan, pasar murah ini sebenarnya dilaksanakan rutin setiap tahun. Namun, karena pendemi Covid-19, maka lebih untuk membantu kebutuhan pokok masyarakat.
“Kalau bantuan untuk masyarakat kan sudah ada di Dinsos. Pasar murah ini juga akan meringankan beban masyarakat dan menekan harga Sembako jelang lebaran. Kita tidak mau di masa pandemi ini harga Sembako di pasar semakin melonjak, jadi kita intervensi di awal Mei,” ujar Yani, Kamis (30/4/2020) siang.
Jumlah paket sembako yang akan dijual nantinya sebanyak 12.696. Harganya sekitar Rp60.000 per paket. Harga sebenarnya setiap paket sebesar Rp123.000, namun kita subsidi Rp63.000.
Dalam satu paket tersebut, kata Yani terdiri dari 2 Kg gula pasir, 2 kg tepung terigu, minyak goreng 1 liter, dan telur ayam 30 butir atau satu papan.
“Untuk kantor, kita menyediakan 3.000 paket dan di masing-masing kelurahan jumlahnya berbeda-beda, masyarakat bisa membeli di kantor kami atau langsung ke kelurahan,” tuturnya.
Ini pasar yang tah ditentukan di setiap kelurahan;
Kelurahan Tanjungpinang Kota 48 paket, Kampung Bugis 386 paket, Senggarang 117 paket, Penyengat 138 paket, Dompak 111 paket, Tanjungpinag Timur 402 paket, Tanjung Ayun Sakti 493 paket, Sei Jang 692 paket, Tanjung Unggat 534 paket, Tanjungpinang Barat 663 paket, Kemboja 275 paket, Kampung Baru 339 paket, Bukit Cermin 339 paket, Batu IX 727 paket, Melayu Kota Piring 727 paket, Air Raja 442 paket, Pinang Kencana 853 paket, dan Kampung Bulang 411 paket.
“Kita berharap, melalui pasar murah ini dapat menjadi solusi masyarakat kelas menengah ke bawah untuk mendapatkan harga lebih murah dari harga pasar dalam memenuhi kebutuhan pokok jelang hari raya Idul Fitri,” pungkasnya.
(Ismail)