BATAM – Subdit IV Ditreskrimum Polda Kepri telah menetapkan Ketua LSM GAT Kepri Samsul Rumangkang(DPO) bersama Aidil Kasmara sebagai tersangka kasus dugaan tindak pidana pemerasan dan pengancaman atau penipuan di Komplek Pertokoan Botania Garden, Belian, Batam.
Pantauan SWARAKEPRI.COM, Senin (28/11/2016) siang, alamat lokasi yang disebutkan Polda Kepri tersebut merupakan bangunan ruko 2 lantai yang diberi nama “Kangaen Mart” dan berada tepat di sudut deretan ruko dari nomor 1 hingga nomor 10.
Salah seorang wanita yang berada di dalam minimarket tersebut tampak sedang melayani pembeli yang datang. Minimarket tersebut tidak jauh beda dengan minimarket pada umumnya, namun ukuran tempatnya tampak lebih kecil.
Wanita berinisial M tersebut mengaku hanya bekerja menjaga minimarket untuk sementara waktu, karena sang pemilik sedang pulang kampung.
“Saya hanya sementara saja di sini mas, kebetulan yang punya lagi di Kampung, saudaranya menikah,” ujarnya.
Ditanya soal kasus dugaan pemerasan yang menjerat Samsul Cs, dia mengaku tidak tahu dan menganjurkan untuk bertanya langsung kepada pemiliknya.
“Tunggu pemiliknya pulang dulu mas, biar kebih jelas, soalnya saya tidak tinggal disini,” ujarnya.
Sebelumnya Pelaksana Tugas(plt) Kabid Humas Polda Kepri AKBP Erlangga mengatakan bahwa kasus yang menjerat Samsul Rumangkang dan Aidil Koswara tidak ada kaitannya dengan kasus kapal tenggelam di Tanjung Memban Nongsa beberapa waktu lalu.
“Samsul tidak ada kaitannya dengan kasus kapal tenggelam, dia terlibat dalam kasus pemerasan dan saat ini tersangka masuk dalam DPO,” ujar Erlangga, Sabtu(19/11/2016) malam.
Kata dia, penyidikan kasus yang menjerat Samsul menjadi tersangka atas adanya Laporan Polisi Nomor LP-B/56/XI/2016 SPKT-Kepri tanggal 11 November 2016 lalu.
RONI RUMAHORBO
Leave a Reply
Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.
