BATAM – Kapolsek Batam Kota, Komisaris Polisi Firdaus mengatakan, aksi pembakaran sepeda motor yang dilakukan oleh salah satu oknum ojek pangkalan di kantor Go-Jek, Komplek Ruko Grand Niaga, Batam Center, Senin (16/10/2017), merupakan aksi kekecewaannya atas masih beroperasinya ojek berbasis aplikasi tersebut.
“Yang bersangkutan kecewa karena Go-Jek masih beroperasi,” kata Firdaus kepada awak media ketika ditemui di Mapolsek Batam Kota.
Mantan Kasat Binmas Polresta Barelang ini menjelaskan, maksud pelaku membakar sepeda motor tersebut bukan atas suruhan pihak lain, namun murni spontanitas pribadi.
“Dari keterangan yang kita minta, yang bersangkutan tidak ada komunikasi dengan pihak Go-Jek sebelum melakukan aksi pembakaran,” ungkapnya.
Lebih jauh ia menerangkan, pihak kepolisian sudah turun ke lokasi kejadian dan barang barang bukti sudah dibawa ke kantor polisi.
“Sudah, kita juga sudah memintai keterangan dari yang bersangkutan dan sepeda motor yang dibakar itu miliknya,” ungkap Firdaus.
Pantauan di Mapolsek Batam Kota, sepeda motor bebek yang dibakar oleh oknum ojek pangkalan tersebut kini hanya tinggal rangka.
Penulis : Roni Rumahorbo
Editor : Siska
Bitcoin (BTC) kembali menjadi sorotan utama di pasar aset digital setelah seorang ekonom, Timothy Peterson, merilis…
Platform perdagangan aset kripto No. 1 di Indonesia, Tokocrypto, resmi membuka perdagangan token Aster (ASTER)…
BRI KCP Pasar Tanah Abang kini hadir lebih dekat dengan nasabah melalui layanan Weekend Banking.…
Jakarta, 8 Oktober 2025 - PT BRI Multifinance Indonesia (“BRI Finance”), anak usaha BRI Group…
Dalam semangat mempererat sinergi dan membangun kebersamaan lintas lembaga, BRI Region 6/Jakarta 1 menggelar pertandingan…
Harga emas (XAUUSD) bertahan di atas $4.000. Pahami analisis dari HSB Investasi mengenai faktor yang…
This website uses cookies.