LINGGA – Kepolisian Resor (Polres) Lingga menjalankan program ketahanan pangan dengan budidaya kolam ikan lele, sayuran hidroponik dan berkebun jagung sebagai wujud kongkrit upaya menjaga ketersediaan pangan di tengah pandemi Covid-19.
Kapolres Lingga, AKBP Boy Herlambang mengatakan, pihaknya menyikapi dampak pandemi Covid-19 di semua lini kehidupan masyarakat.
“Dampak dari pandemi COVID-19 akan sangat berpengaruh terhadap hasil pertanian dan perikanan. Sehingga perlu adanya antisipasi dengan menciptakan lahan pertanian baru, yang diharapkan mampu menghasilkan stok pangan agar tidak terjadi kelangkaan bahan pangan disaat New Normal,” ujar AKBP Boy, Minggu (31/05/20).
Kapolres Lingga menilai, program hidroponik dan berkebun jagung mampu membantu menjaga ketahanan pangan masyarakat Kabupaten Lingga ditengah pandemi corona.
“Hal ini tentunya cara efektif untuk mencegah terjadinya krisis pangan yang menjadi kebutuhan masyarakat,” jelasnya.
Kapolres Lingga menginginkan program tersebut mampu mendorong berkembangnya usaha kecil serta mendukung terwujudnya peningkatan konsumsi protein hewani.
“Kedepannya budidaya ini menjadi salah satu sumber daya yang akan diandalkan dalam memenuhi kebutuhan pangan dan pemberdayaan ekonomi di tengah masyarakat menuju new normal di masa pandemi COVID-19,” tambahnya.
Kapolres Lingga juga berharap program disektor pertanian itu bisa meningkatkan taraf hidup, baik para anggota Polri maupun masyarakat.(red)