BATAM – Penyidik Laka Lantas Polresta Barelang telah melimpahkan berkas perkara tersangka FV dalam kasus mobil “terbang” di Harbour Bay Batam beberapa waktu lalu. Berkas perkara kasus tersebut masih diteliti Kejaksaan Negeri Batam.
Rizky Harahap selaku Jaksa dalam perkara tersebut membenarkan bahwa pihaknya telah menerima berkas tersebut belum lama ini.
“Iya kami telah menerimanya baru-baru ini. Setelah dipelajari, masih ada kekurangan sehingga perlu diberikan petunjuk kepada penyidik untuk dilengkapi,” terang Rizky, Rabu(8/1/2020).
Dia membeberkan, salah satu petunjuk yang diberikan adalah terkait dugaan penggunaan narkotika atau obat terlarang oleh tersangka sebelum terjadinya kecelakaan.
“Kami akan meminta penyidik untuk menelusuri itu(dugaan penggunaan narkotika). Itu akan kami masukkan dalam petunjuk atau P19 nanti,” tegasnya.
Baca Juga: Penahanan Ditangguhkan, Kasus Mobil ‘Terbang’ di Harbour Bay Batam Tetap Lanjut
Rizky memastikan, petunjuk atau P19 akan secepatnya dikirim ke penyidik. Disinggung soal penangguhan penahanan tersangka FV, ia menegaskan hal itu menjadi tanggungjawab penyidik.
“Kami tidak akan menerima pelimpahan tahap 2 bila tersangka tidak dihadirkan,” tutupnya.
Asep, Chief Security kawasan Harbour Bay Batam mengungkapkan, dari data secure parking yang dia punya, mobil Nissan Juke bercat hitam milik selebgram Batam berinisial LV itu masuk ke kawasan Harbourbay pada Jumat (1/11/2019) sekira pukul 23.50 WIB.
Ia mengaku sebelum kejadian subuh itu, terlihat beberapa kali LV dan tersangka FV melenggang keluar masuk kawasan tersebut menumpang bersama dengan mobil lain, yang diduga adalah mobil milik rekannya.
Kata Asep, mereka terpantau terakhir kembali masuk ke kawasan Harbour Bay sekitar pukul 05.15 atau 15 menit sebelum kejadiaan naas itu terjadi. Diduga dia datang hanya untuk menjemput mobilnya.
Terpisah, salah seorang narasumber mengaku sesaat sebelum kejadian, tersangka FV dan LV masih bersama dirinya di salah satu restoran di sekitaran kawasan Harbourbay, sebelum akhirnya berpisah.
“Malam itu sehabis dari Harbourbay, mereka katanya mau nyambung ke salah satu diskotek. Tidak tahu mau ngapain di sana,” ujar narasumber yang minta namanya tidak dipublikasikan.
(Elang)
PT Bambang Djaja, pabrik trafo terkemuka di Indonesia, dengan bangga memperkenalkan trafo kering sebagai solusi…
LINGGA – Menyambut Tahun Baru Imlek 2025 yang jatuh pada 29 Januari mendatang, suasana malam…
Pendiri CLAV Digital, Andrea Wiwandhana, menyampaikan belasungkawa yang mendalam kepada para korban kebakaran yang baru-baru ini…
Swarga Suites Bali Besrawa resmi memulai tahap awal proyek perluasannya melalui upacara groundbreaking yang menjadi…
Jakarta, 16 Januari 2025 - Bitcoin kembali menarik perhatian dunia setelah berhasil menembus angka psikologis…
Casa Domaine akan menghadirkan 2 Show Unit Premium Luxury pada awal Tahun 2025 ini. Kedua…
This website uses cookies.