BATAM – Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Batam, Jefridin menyambut kunjungan Sekretaris Jenderal Organisasi Promosi Pariwisata untuk Asia Pasifik (Tourism Promotion Organization (TPO) for Asia Pacific Cities), Kim Soo-il, bertempat di Kantor Wali Kota Batam, Batam Center, Senin (1/11/2021). Dalam pertemuan itu, Jefridin menjelaskan berbagai gagasan khususnya dunia pariwisata Kota Batam dibawah kepemimpinan Wali Kota Batam, Muhammad Rudi.
Program tersebut mulai dari pembenahan infrastruktur, seperti pelebaran jalan dan pembangunan terminal dua di Bandar Udara Internasional Hang Nadim. Informasinya, bandara tersebut akan menjadi bandara tercantik di Indonesia. Tak hanya itu Batam juga akan membangun wisata kesehatan berupa rumah sakit bertaraf internasional.
“Wisatawan bisa nyaman, aman tidak ketemu macet, suasana bersih dan indah,” ujarnya.
Jefridin mengatakan bahwa Kota Batam menjadi anggota TPO for Asia Pacific Cities dengan tujuan untuk menggairahkan kembali pariwisata di Kota Batam. Sebagai informasi, TPO for Asia Pacific Cities merupakan organisasi internasional yang bertujuan untuk mengembangkan dan mempromosikan pariwisata di kawasan Asia Pasifik.
Dirinya menyambut baik ide yang disampaikan oleh Sekjen TPO for Asia Pacific Cities, Kim Soo-il, yaitu pertukaran bagi pelaku usaha dalam bidang pariwisata dan pendidikan.
“Saya yakin Pak Wali (Muhammad Rudi) juga akan mendukung (TPO for Asia Pacific Cities) karena beliau tengah merancang sektor pariwisata,” katanya.
Sebelum Covid-19, pada tahun 2019 wisatawan mancanegara (wisman) ke Kota Batam mencapai 1.947.943 kunjungan.
Ia menginformasikan kasus Covid-19 di Kota Batam semakin baik, tinggal 4 pasien, terdiri dari 2 pasien dirawat di rumah sakit dan 2 pasien berstatus orang tanpa gejala (OTG). Kemudian untuk pemberian vaksinasi, dosis pertama sudah mencapai 86,05 persen dan dosis kedua 69,36 persen.
“Kita (Pemko Batam) sedang mensurvei untuk mengukur kekebalan kelompok (herd immunity) atas Covid-19. Dari 450 sampel diambil dari darah dengan 7 klasifikasi hasilnya diatas 70 persen,” terangnya.
Dalam pertemuan tersebut, Sekjen TPO for Asia Pacific Cities, Kim Soo-il berharap Batam lebih produktif lagi. Terlebih Batam sudah bergabung dengan menjadi anggota TPO for Asia Pacific Cities.
“TPO for Asia Pacific Cities mempunyai 140 anggota dari kabupaten, kota, dan provinsi dari 16 negara. Bisa kontak langsung sesama anggota,” sebutnya.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Batam, Ardiwinata menyampaikan bahwa Sekjen TPO for Asia Pacific Cities, Kim Soo-il dalam kunjungannya bertujuan untuk melihat potensi wisata di Kota Batam. Sebelumnya, ia mencicipi kuliner seafood yang terkenal di Batam yakni Wey Wey Live Seafood, mengunjungi destinasi wisata Ekowisata Mangrove Pandang Tak Jemu dan beberapa amenitas di kawasan nongsa, Batam View Beach and Resort, Tering Bay golf dan Palm Spring golf Batam.
“Untuk hari ini, Prof. Kim bertemu secara resmi dengan Pak Sekda (Jefridin),” ucapnya.
Selama berada di Batam, Sekjend TPO mengunjungi Museum Batam Raja Ali Haji, melihat Jembatan Barelang salah satu ikon di Kota Batam, melihat destinasi Taman Laut (Ocean Park) sambil menikmati kuliner seafood di sana bersama Riztour, salah satu agen perjalanan wisata di Batam.
Promosi seperti ini menjadi kekuatan baru Batam di sektor pariwisata. Sehingga pariwisata Batam dikenal secara internasional melalui TPO for Asia Pasific Cities.
“Kita manfaatkan program-programnya, sehingga Pariwisata Batam semakin bergeliat,” pungkasnya./Disbudpar Batam
Leave a Reply
Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.
