Bergabung dengan BRICS?
Pengamat Hubungan Internasional dari Universitas Padjajaran Rizky Ramadhan mengungkapkan sudah lama mendengar isu bahwa Indonesia ingin bergabung dengan BRICS. Menurutnya, kunjungan ini nantinya bisa diperoleh kepastian terkait hal tersebut. Apabila memang bergabung, tambah Rizky, maka bisa memberikan keuntungan tersendiri bagi Indonesia.
“Ketika sudah mulai masuk ke BRICS saya rasa ini cukup menarik, tapi itu juga perlu pertimbangan yang cukup kuat. Ada keinginan untuk bergabung dengan BRICS, mitra-mitranya ini agak berbeda karakterisitiknya, walaupun itu tidak menyurutkan semangat kita untuk bergabung, tapi itu akan sangat strategis,” kata Rizky.
“Apalagi itu kalau dilihat dalam konteks Indonesia untuk 2045, atau untuk Indonesia maju ke depan, karena saya melihat pemain baru yang muncul sebagai entitas internaisonal baru yang berpotensi menjadi pemain utama yang bisa mengendalikan ekonomi global. Saya rasa itu yang menjadi dasar Indonesia untuk bergabung,” tambahnya.
Selain itu, Rizky berpendapat bergabungnya Indonesia dengan BRICS akan memungkinkan pemerintah menurunkan ketergantungan terhadap dominasi dolar Amerika Serikat dalam perdagangan global.
“Apalagi ketika kita bicara isu membuat mata uang baru untuk menyeimbangkan dengan dolar AS, ya saya bisa bilang mungkin jangan-jangan ini merupakan langkah Indonesia yang bila itu terjadi, kita tidak terombang-ambing atau masuk ke dalam ketidakpastian ketika masih hanya mengandalkan dolar AS. Jadi kita sudah bergabung kepada kekuatan ekonomi baru,” katanya.
Lebih jauh, Rizky melihat bahwa Indonesia seharusnya tidak harus membawa “Spirit Bandung” dalam kunjungan Jokowi kali ini. Menurutnya, dengan hubungan dan kerja sama yang kuat antara Indonesia-Afrika yang ia lihat sudah semakin kuat sejak tahun 2000-an, sudah seharusnya Indonesia memikirkan struktur dan semangat lain untuk lebih memperkuat lagi hubungan antar kedua tersebut.
“Indonesia menurut saya harus mencoba platform atau jargon baru, jangan (membawa) solidaritas hubungan Asia-Afrika. Indonesia harus bisa mengkonstruksikan solidaritas baru. karena saya melihat kalau kita terus mengandalkan Bandung Spirit saya takutnya akan menjadi suatu barang yang sudah lama” pungkasnya./VOA
Page: 1 2
Harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) mencatatkan kenaikan tipis sebesar 14 sen, atau 0,2%,…
Musik telah menjadi bagian penting dari kehidupan sehari-hari, dan dengan kemajuan teknologi, mendengarkan musik semakin…
BATAM - Kepala Badan Pengusahaan Batam (BP Batam), Muhammad Rudi menerima sekaligus mendengarkan paparan Laporan…
Jakarta, 19 November 2024 - Berdasarkan data dari Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti), pertumbuhan transaksi…
Indonesia Blockchain Week (IBW) 2024 sukses diselenggarakan pada 19 November 2024 di The Ritz-Carlton Pacific…
Jakarta, 20 November 2024 - BINUS UNIVERSITY, sebagai Perguruan Tinggi Indonesia berkelas dunia mengucapkan terima…
This website uses cookies.