“Saya minta sekali lagi kepada seluruh gubernur, bupati, wali kota agar waktu yang tinggal Oktober, November, Desember ini betul-betul anggaran yang ada ini segera bisa direalisasikan, karena kita tahu kontribusi APBD terhadap ekonomi sebuah daerah itu sangat besar,” tambah Jokowi.
Mantan wali kota Solo ini juga memperingatkan para kepala daerah terkait dampak inflasi terhadap harga pangan. Pasalnya, kontribusi kenaikan harga pangan terhadap angka kemiskinan bisa mencapai 74 persen.
“Begitu harga pangan naik, artinya di sebuah daerah, kemiskinannya juga akan terkerek ikut naik, utamanya itu beras sebagai komponen utama. Jadi hati-hati kalau harga beras di daerah Bapak Ibu sekalian itu naik meskipun misalnya hanya Rp200-500. Segera di intervensi, karena itu menyangkut kemiskinan di provinsi, di kabupaten, kota, yang Bapak Ibu pimpin akan langsung bisa naik angka kemiskinannya,” tuturnya.
Dalam kesempatan ini, ia pun menyentil daerah-daerah di Indonesia yang memiliki inflasi tertinggi, yakni Luwuk, Sulawesi (7,8 persen); Kota Jambi, Jambi (7,7 persen); Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan (7.6 persen); Kota Sampit, Kalimantan tengah (7,5 persen); Kota Tanjung Selor, Kalimantan Utara (7,4 persen).
“Ini kabupaten dan kota yang inflasinya tertinggi, tolong dilihat, dan agar segera dilakukan intervensi di lapangan,” tegasnya.
Sulit Tercapai
Ekonom Indef Eko Listyanto memperkirakan pemerintah akan menemukan kesulitan untuk menekan laju inflasi pada tahun ini di bawah lima persen, sekalipun ada perlindungan sosial yang digelontorkan.
Menurutnya, bantuan sosial dari pemerintah memang dapat membantu meredam dampak kepada daya beli masyarakat miskin, meskipun secara keseluruhan tidak akan mampu menggantikan besarnya dampak kenaikan harga barang dan jasa di dalam negeri.
“Jika dikaitkan dengan inflasi, maka target inflasi di bawah lima persen ini masih sulit tercapai, karena memang kenaikan BBM ini dalam jangka pendek membuat shock di dalam harga. Ini mungkin akan sedikit lebih tinggi dibandingkan periode kalau tanpa ada skenario kenaikan harga BBM, tetapi karena ini kan ada aspek keterpaksaan,” katanya.