JAKARTA – Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) meninjau pelaksanaan vaksinasi massal COVID-19 bagi pelaku transportasi dan masyarakat di Terminal Bus Kampung Rambutan, Jakarta Timur, Provinsi DKI Jakarta, Kamis (10/06/2021) pagi.
Saat peninjauan Presiden tampak didampingi oleh Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
“Para pelaku [transportasi] yang divaksin, baik supir, baik kernet, baik usaha kecil dan usaha mikro yang berada di terminal dan sekitarnya. Ini semuanya pada pagi hari ini dilakukan vaksinasi kurang lebih 1.000 orang,” ungkap Kepala Negara usai peninjauan.
Lebih jauh Presiden menyampaikan, para pelaku di sektor transportasi termasuk ke dalam sasaran prioritas vaksinasi karena memiliki tingkat interaksi dan mobilitas yang tinggi. Terminal Bus Kampung Rambutan sendiri merupakan salah satu hub transportasi yang ada di Indonesia.
“Kenapa kita berikan vaksinasi di sini? Karena para pelaku di sini adalah yang interaksinya sangat tinggi dengan masyarakat, kemudian mobilitas ke luar kota juga sangat tinggi sehingga kita berikan prioritas,” tuturnya.
Presiden pun berharap pemberian vaksinasi yang dilakukan dapat menekan penyebaran COVID-19.
“Kita harapkan dari kurang lebih 1.000 (orang) pada hari ini yang divaksinasi, ini akan memberikan perlindungan terhadap penyebaran COVID-19,” tandasnya./Humas Setkab
PT Bambang Djaja, pabrik trafo terkemuka di Indonesia, dengan bangga memperkenalkan trafo kering sebagai solusi…
LINGGA – Menyambut Tahun Baru Imlek 2025 yang jatuh pada 29 Januari mendatang, suasana malam…
Pendiri CLAV Digital, Andrea Wiwandhana, menyampaikan belasungkawa yang mendalam kepada para korban kebakaran yang baru-baru ini…
Swarga Suites Bali Besrawa resmi memulai tahap awal proyek perluasannya melalui upacara groundbreaking yang menjadi…
Jakarta, 16 Januari 2025 - Bitcoin kembali menarik perhatian dunia setelah berhasil menembus angka psikologis…
Casa Domaine akan menghadirkan 2 Show Unit Premium Luxury pada awal Tahun 2025 ini. Kedua…
This website uses cookies.