Categories: BATAM

Kapal Kayu di Punggur Batam Diduga Terlibat Penyelundupan Rokok ke Malaysia (3)

BATAM – Kapal-kapal kayu milik seorang oknum pengusaha di Batam yang berada di wilayah Punggur diduga terlibat penyelundupan rokok ke Malaysia. Hal ini diungkapkan narasumber terpercaya Swarakepri, Rabu(20/5/2020).

Pria yang sudah cukup berpengalaman di dunia perkapalan ini mengatakan, kapal-kapal kayu ini diduga berangkat dari pelabuhan tikus di Telaga Punggur dalam kondisi tanpa muatan ke perairan OPL (Off Port Limits) atau langsung ke Pelabuhan Jurong Singapura.

Kata dia, untuk berlayar dari perairan Telaga Punggur, agen kapal kayu tersebut diduga mengurus dua SIB ke pihak Syahbandar,” ujarnya.

“SIB yang diurus diduga ada dua, satu tujuan Punggur-Selat Panjang atau Punggur-Tarempa Anambas dengan GT 34, satu lagi SIB Batam-Singapura GT 100 lebih,” ujarnya.

“Setelah mendapatkan SIB tujuan Selat Panjang atau Tarempa, kapal kayu itu berlayar ke Pelabuhan Jurong Singapura. Sampai di Pelabuhan Jurong Singapura, dokumen kapal diduga diganti dengan SIB Batam-Singapura,” bebernya.

Menurut dia, penggantian dokumen kapal ini dilakukan karena kapal dengan GT(Gross Tonage) kecil tidak bisa masuk Singapura.

“Minimal NT(Net Tonage) 76 keatas baru bisa masuk Singapura,” ujarnya.

Kata dia, untuk berlayar ke Singapura diperkirakan memakan waktu sekitar tiga jam. “Mereka rata-rata berangkat subuh,” jelasnya.

“Di Pelabuhan Jurong Singapura kapal-kapal kayu itu dimuat rokok. Kapal tersebut kemudian mendapatkan SIB dari Singapura tujuan Vietnam. SIB ini diurus oleh agen kapal berinisial HT,”ujarya.

Kata dia, selanjutnya kapal kayu tersebut berlayar ke perairan OPL dan melakukan bongkar muat rokok melalui Ship to Ship dengan kapal Spead Boat.

“Setelah itu kapal spead boat berlayar ke Pantai Timur Malaysia. Selanjutnya bongkar muat ke Mobil Box,” ujarnya.

“Mereka bongkar di pelabuhan tikus Tanjung Sekodi, Tanjung Bulat, Saruh, Tioman sampai ke Trengganu, Tanjung Sedeli Besar, Tanjung Sedeli Kecil dan Mersing,”lanjutnya.

Menurutnya, setelah bongkar muat dengan kapal Spead Boat, kapal-kapal kayu tersebut kemudian kembali ke Batam.

“Kapal kayu itu balik ke Batam diduga punya SIB lagi, padahal mereka tidak berlayar ke Selat Panjang atau Tarempa,” bebernya.

Sementara itu Kepala Pos Kesyahbandaran Telaga Punggur, Batam Komaruddin membenarkan adanya penerbitan Surat Izin Berlayar(SIB) kapal kayu dari Punggur tujuan Selat Panjang atau Tarempa Anambas.

“Mereka mengajukan permohonan pengajuan SIB dengan muatan kosong. Syahbandar Punggur keluarkan SIB dengan muatan kosong,” ujarnya kepada Swarakepri, Rabu(20/5/2020).

Kata dia, sebelum mengurus SIB, pihak agen kapal mengurus LK2( Permohonan Laporan Kedatangan Kapal) dan LK3 (Permohonan Laporan Kedatangan dan Keberangkatan Kapal) di Syahbandar Sekupang Batam.

Disinggung soal dugaan keterlibatan kapal kayu tersebut dalam penyelundupan rokok lintas negara, ia menegaskan hal tersebut adalah tanggung jawab pemilik kapal.

“Itu tanggung jawab pemilik kapal. Kalau mereka belok ke OPL atau Singapura, itu diluar kewenangan kita,”tegasnya.

Saat berita ini diunggah, redaksi Swarakepri masih berupaya mendapatkan konfirmasi dari Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kota Batam dan pemilik kapal kayu tersebut.

(RD_JOE)

Redaksi - SWARAKEPRI

Recent Posts

Kedubes India dan Indoindians Siap Gelar ASEAN-India Spring Bazaar 2025 di Jakarta: Perayaan Budaya, Seni, dan Persahabatan Regional

Dalam semangat mempererat hubungan persahabatan dan kerja sama antara negara-negara Asia Tenggara dan India, Kedutaan…

3 jam ago

10 Alasan Mengapa Harus Berbelanja Online Sepeda & Aksesoris di Rodalink

Berbelanja sepeda dan aksesoris secara online semakin menjadi pilihan utama bagi banyak orang. Namun, memilih…

3 jam ago

Peran Teknologi AV dalam Manajemen Krisis dan Kolaborasi: Meningkatkan Strategi Komunikasi dan Respons

Artikel "The Role of AV Technology in Crisis Management and Collaboration" oleh Melvin Halpito, Managing…

4 jam ago

Indonesia International Cat Conference & Exhibition (IICCE) 2025

Dibawah kepemimpinan Danny R. Sultoni sebagai Direktur Penyelenggara dan Dr. M. Munawaroh, MM selaku Ketua…

4 jam ago

Mendesain Ruang untuk Brainstorming Kelompok yang Efektif: Menciptakan Lingkungan yang Mendorong Kreativitas dan Kolaborasi

Artikel "Designing Spaces for Effective Group Brainstorming" oleh Melvin Halpito, Managing Director MLV Teknologi, membahas…

9 jam ago

BINUS @Bekasi Bukan Sekadar Kampus, Tapi Solusi Masa Depan SDM Indonesia

Indonesia tengah menghadapi tekanan ekonomi yang kompleks dan multidimensi. Ketidakstabilan global yang dipicu oleh ketegangan…

2 hari ago

This website uses cookies.