BP BATAM – Kepala Badan Pengusahaan Batam (BP Batam), Muhammad Rudi meninjau progres pembangunan Taman Kolam Sekupang, pada Senin (31/1/2022) sore.
Turut hadir mendampingi peninjauan tersebut, Direktur Infrastruktur Kawasan BP Batam, Imam Bachroni, Direktur Badan Usaha Fasilitas dan Lingkungan BP Batam, Binsar Oktavidwin Tambunan, Kepala Biro Humas, Promosi dan Protokol BP Batam, Ariastuty Sirait beserta jajaran.
Kepala BP Batam, Muhammad Rudi, mengatakan, pihaknya sengaja ingin meninjau langsung progres pembangunan Taman Kolam Sekupang guna melihat pembangunan yang sudah berjalan dan pembangunan yang akan ditambahkan.
“Untuk mengembangkan infrastruktur jalan di Sekupang, maka jalan utama yang berada di Taman Kolam Sekupang ini, akan dikembangkan menjadi 5 lajur dan akan diselesaikan hingga tahun 2024” ungkap Muhammad Rudi.
Muhammad Rudi, menambahkan, pengembangan Taman Kolam Sekupang bertujuan untuk mendukung pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Bidang Kesehatan.
“Daerah Sekupang akan Saya jadikan prioritas, maka daripada itu, akan kita tingkatkan kualitasnya untuk mendukung dan mewujudkan pendidikan kesehatan dan Rumah Sakit Badan Pengusahaan di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Kesehatan Sekupang,” terang Muhammad Rudi.
Muhammad Rudi, berharap, Taman Kolam Sekupang akan menjadi daya tarik dan tujuan destinasi wisata yang ramai akan dikunjungi wisatawan, baik wisatawan lokal maupun mancanegara, sehingga akan berdampak langsung dengan pertumbuhan ekonomi masyarakat sekitar.
Dengan total lahan seluas 8,4 Ha, BP Batam telah menyusun rencana pengembangan Taman Kolam Sekupang dengan konsep dan desain yang lebih modern.
Direktur Infrastruktur Kawasan BP Batam, Imam Bachroni, mengatakan, guna mempercantik kawasan Taman Kolam Sekupang, pihaknya merencanakan akan membangun fasilitas penunjangnya.
“Di Taman Kolam ini, akan dibangun Lotus Garden yang akan menjadi tempat perkumpulan bagi masyarakat, Party Garden sebagai akses hiburan untuk mengadakan acara, Healing Garden yang akan dibangun dekat dengan Rumah Sakit BP Batam guna mempercepat kesembuhan para pasien, dan Bus Station untuk integrasi moda transportasi menuju lokasi ini,” jelas Imam.
Selain itu, fasilitas penunjang yang telah rampung saat ini yaitu, Jogging Track dengan panjang lintasan 1.644 meter dan lebar lintasan 3,5 meter yang mengelilingi Taman Kolam serta dilengkapi rest area ini, menjadi salah satu lintasan olahraga untuk jalan cepat atau lari kecil yang sangat diminati masyarakat.
Imam, menambahkan, pembangunan dalam waktu dekat ini, pihaknya akan menyelesaikan pengembangan jalan menjadi 5 lajur dengan Panjang 250 meter dan Lebar 10,5 meter.
“Pengembangan Jalan 5 lajur ini sedang diselesaikan, khususnya di depan Taman Kolam Sekupang, dengan Panjang 250 meter dan Lebar 10,5 meter (sebanyak 7 meter untuk parkiran kendaraan dan 3,5 meter untuk jalan raya),” ujar Imam.
Ia berharap, pembangunan ini dapat dirampungkan dalam waktu tahun 2022 ini./Humas BP Batam
Indonesia tengah menghadapi tekanan ekonomi yang kompleks dan multidimensi. Ketidakstabilan global yang dipicu oleh ketegangan…
PT Kereta Api Indonesia (Persero) terus berkomitmen untuk meningkatkan pelayanan dan kemudahan bagi para pelanggan,…
Jakarta, Kompas – Di tengah meningkatnya minat generasi muda untuk berkarier di dunia digital, masih…
Yogyakarta — KA Bandara area Yogyakarta mencatat ketepatan waktu keberangkatan (on-time performance/OTP) yang sangat tinggi…
Harga Bitcoin tercatat stabil pada level $84.447 pada Senin pagi (14/4), di tengah sentimen pasar…
Dalam era globalisasi dan perkembangan industri fashion yang semakin dinamis, kebutuhan akan desainer yang tidak…
This website uses cookies.