KERAMAT Tegaskan Situasi Pulau Rempang Kondusif di Tengah Polemik Relokasi

Share

Tweet

Share

Share

Email

Comments

BATAM – Koordinator Lapangan Kerabat Masyarakat Adat Tempatan (KERAMAT), Sani menegaskan bahwa situasi Pulau Rempang masih kondusif di tengah polemik adanya relokasi 16 Kampung Tua di Pulau Rempang-Galang.  Masyarakat Batam dan luar Batam yang ingin berkunjung atau berlibur ke pulau Rempang-Galang dipersilahkan datang dan akan disambut masyarakat dengan baik.

Hal ini disampaikan lantaran adanya broadcast pesan suara yang beredar di grup-grup WhatsApp yang mengatakan bahwa masyarakat Rempang-Galang melakukan pemblokiran jalan masuk ke pulau Rempang.

“Keadaan di tempat kami ini kondusif dan super kondusif. Apabila ada kabar-kabar hoax yang mengatakan Rempang tidak kondusif itu adalah pernyataan yang memecah belah dan provokatif. Mohon apabila ada yang mengetahui orang yang menyebarkan pesan suara tersebut agar dilaporkan ke pihak Kepolisian setempat,” tegasnya, Sabtu, 26 Agustus 2023.

Salah seorang warga Rempang yang meminta namanya tidak dipublikasikan mengatakan bahwa saat ini masyarakat Rempang melakukan penjagaan dan membuat pos pengamanan di simpang kampung mereka.

Hal ini dilakukan, karena masyarakat ingin mengantisipasi pihak-pihak yang ingin memasuki wilayah kampung mereka melakukan pengukuran tata batas wilayah di tempat tersebut.

“Saking cintanya sama kampungnya mereka rela tidur di tepi jalan mengamankan kampung dari pematokan. Demi kampung sampai macam-macam cara dibuat,” ujarnya kepada SwaraKepri, Sabtu 26 Agustus 2023.

 

Kata dia, di malam hari para pria atau suami selalu siaga menjaga pos keamanan tersebut karena permasalahan ini.

“Sekarang di tempat kami malam-malam pun macam ini. Mau kerja, mau tidur jadi tak fokus warganya. Warga mau mempertahankan daerah tempatan mereka,” pungkasnya.

Informasi yang diperoleh dilapangan, Senin besok(28/8), Kapolresta Barelang, Kombes Pol Tri Nugroho Nuryanto bersama dengan Dandim 031, Letkol Inf. Galih Bramantyo akan mengadakan silaturahmi bersama dengan tokoh masyarakat Rempang-Galang dan perangkat RT/RW kelurahan Sembulang, Kelurahan Rempang Cate, Kecamatan Galang./Shafix