Categories: BISNIS

Luar Biasa, Warga Kampung Jabi Bangun Pasar Rakyat

BATAM – Minimnya perhatian Pemerintah Kota(Pemko) Batam tidak menyurutkan semangat warga Kampung Jabi Nongsa, Batam Kepulauan Riau untuk membangun wilayahnya.

Dengan menggunakan dana swadaya masyarakat, warga Kampung Jabi kemudian bersepakat membangun pasar rakyat diatas lahan seluas 4 Hektar milik salah satu warga yang dijalan Koja Bahari,  yang letaknya berada dipertengahan antara kampung jabi dengan teluk bakau Nongsa, Batam.

Ketua Panitia Pengelola Pasar Rakyat, Abdul Rahman mengatakan munculnya ide pembangunan pasar rakyat ini berawal dari bentuk keprihatinan atas tindakan Satpol PP Batam yang sering melakukan penggusuran terhadap pedagang kali lima tanpa memberikan solusi dan menyediakan tempat pengganti.

“Kami melihat pedagang kaki lima diusir seperti binatang, tapi pemerintah tidak memberikan solusi. Mereka mengusit tapi tidak menyediakan tempat,” ujarnya didampingi beberapa orang warga kepada swarakepri.com siang tadi, Selasa(7/4/2015) di Lokasi Pembangunan Pasar Rakyat di Kampung Jabi Nongsa.

Rahman mengaku ide pembangunan pasar rakyat tersebut mendapat dukungan dari masyarakat yang ada. Bahkan salah satu warga memberikan lahan seluar 4 hektar untuk membangun pasar rakyat tersebut.

Setelah mendapat dukungan dari warga dan pemerintah setempat, sejak bulan Januari 2015 lalu, proses pembangunan pasar ini akhirnya resmi dimulai dan hingga saat ini tahap pembangunan sudah mencapai 50 persen.

Rahman memastikan bahwa keseluruhan proses pembangunan pasar rakyat ini menggunakan swadaya masyarakat, mulai dari penimbunan lahan hinggan pembangunan pasar itu sendiri.

“Untuk penimbunan lahan yang sebelumnya adalah rawa-rawa dan bahan bangunan, kita menggunakan sistem tukar guling dengan warga sekitar yang memiliki alat berat dan usaha bahan bangunan,” jelasnya.

Dikatakannya pasar rakyat yang nantinya akan dikelola oleh Ikatan Pemuda Tempatan Kampung Jabi ini akan dibangun 84 kios ukuran 4×6 meter dan 300 kios ukuran 2×3 meter.

“Sebelum puasa tahun ini(juni,red), kita rencanakan akan louncing,” ujarnya.

Rahman berharap dengan adanya pasar rakyat yang dibangun secara swadaya masyarakat ini, Pemerintah Kota Batam membuka mata dan memberikan perhatian serius terhadap masyarakat kecil khususnya yang ada di pesisir.

“Disini rata-rata warga bekerja sebagai nelayan dan petani,” pungkasnya.(red/rudi)

Redaksi - SWARAKEPRI

Recent Posts

Kata Kapolda Kepri Soal Perkembangan Kasus Korupsi Revitalisasi Pelabuhan Batu Ampar

BATAM – Penyidik Direktorat Reserse Kriminal Khusus(Ditreskrimsus) Polda Kepulauan Riau masih terus mendalami kasus dugaan…

2 jam ago

Paradiso Tour Hadirkan Layanan Transportasi Standar Pariwisata untuk Agen Travel!

Semarang, 18 Maret 2025 – Paradiso Tour, sebagai pemain utama di industri pariwisata, kembali berinovasi!…

8 jam ago

UMKM Wajib Tahu! Ini Cara Tingkatkan Omzet hingga 25% Saat Lebaran

Momen Lebaran selalu membawa berkah bagi para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Lonjakan…

13 jam ago

Presiden Direktur Sampoerna di Harvard Business School: Kolaborasi Global untuk Dukung Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Presiden Direktur PT HM Sampoerna Tbk. (Sampoerna), Ivan Cahyadi, memaparkan strategi keberhasilan perusahaan untuk tetap…

13 jam ago

Fungsi Surfaktan pada Sabun Pencuci Piring

Surfaktan dalam pencuci piring berperan penting dalam mengangkat kotoran, meningkatkan daya larut noda, serta menjaga…

18 jam ago

WSBP Raih 2 Penghargaan pada Anugerah BUMN 2025

PT Waskita Beton Precast Tbk (kode saham: WSBP) kembali mencatatkan prestasi dengan meraih penghargaan pada…

19 jam ago

This website uses cookies.