Mabes Polri belum Laporkan Penyitaan Hotel BCC ke PN Batam

PN Batam : Operasioanal Hotel tetap Jalan sampai ada Keputusan Hukum Tetap

BATAM – swarakepri.com : Penyitaan The BCC Hotel & Residences yang dilakukan Mabes Polri pada hari Jumat tanggal 7 November 2014 lalu ternyata belum dilaporkan ke Pengadilan Negeri Batam.

Hal tersebut diungkapkan Humas Pengadilan Negeri Batam, Cahyono ketika dikonfirmasi SWARAKEPRI.COM, sore tadi, Rabu(12/11/2014) diruang kerjanya.

Menurut Cahyono berita acara penyitaan seharusnya dilaporkan sesegera mungkin oleh Mabes Polri ke Pengadilan Negeri Batam. “Harusnya sudah harus dilaporkan berita acara peniyitaannya,” tegas Cahyono.

Ketika disinggung mengenai apakah penyitaan tersebut berdampak dengan operasioanal hotel BCC, Cahyono menegaskan bahwa selama belum ada keputusan hukum yang tetap(incraght), Hotel tetap beropeasi, sedangkan hak dan kewajiban tanggung jawab pihak managemen.

“Selama belum ada putusan hukum yang tetap, hotel bisa tetap beroperasi,” jelasnya.

Untuk diketahui penetapan ijin penyitaan nomor 556/Pen.Pid/2014/PN.BTM yang dikeluarkan Pengadilan Negeri Batam adalah untuk sebidang tanag dengan luas 3747 M2 berikut bangunan diatasnya yang dikenal sebagai Batam City Condomonium, terletak di jalan Bunga Raya, Baloi Kusuma No 5, Kel Batu Selicin, Lubuk Baja, Batam, Kepulauan Riau.

Penetapan tersebut dikeluarkan atas permintaan dari penyidik Dittipidum Mabes Polri tanggal 10 Juli 2014 No : D/140-Subdit I/VII/2014/Dittipidum dalam melakukan pemeriksaan terhadap perkara tersangka Tjipta Fudjiarta.

The BCC Hotel & Residences diduga telah dipergunakan untuk melakukan/diperoleh/sebagai hasil dari/berhubungan dengan tindak pidana dalam perkara tersangka Tjipta Fudjiarta.

Diberitakan sebelumnya Managemen The BCC Hotel & Residences menegaskan penyitaan yang dilakukan oleh Mabes Polri tidak berdampak terhadap operasional hotel yang.beralamat di Jln Bunga Mawar, Baloi Kusuma Nomor 5, Lubuk Baja Batam tersebut.

General Manager The BCC Hotel & Residences, IP Santoso juga mengklarifikasi adanya pemberitaan disalah satu media yang menyebutkan Mabes Polri mengeluarkan surat edaran untuk penutupan hotel selama dua minggu.

“Kami tidak ada terima surat terkait penutupan hotel, yang ada hanya penyitaan aset,” tegas Santoso didampingi Sukanto selaku HR Director dan Lidwina Dinta selaku Marketing & Communications Manager saat menggelar konfrensi pers, siang tadi, Rabu(12/11/2014) di ruang Ruby Meeting Room The BCC Hotel & Residences. (redaksi)

Redaksi - SWARAKEPRI

Recent Posts

Pemesanan Tiket Kereta Api Bisa Dilakukan Lebih Dekat dengan Jadwal Keberangkatan

Palembang, 11 Juli 2025 - PT Kereta Api Indonesia (Persero) mulai tanggal 10 Juli 2025…

10 menit ago

Bangun Benteng Hijau, PT Hino Finance Indonesia Tanam Ribuan Mangrove di Wonorejo, Surabaya

Dalam rangka memperkuat komitmen terhadap keberlanjutan lingkungan, PT Hino Finance Indonesia berkolaborasi dengan LindungiHutan dalam…

4 jam ago

BRI Manajemen Investasi Sabet Dua Penghargaan Best Asset Manager dari Alpha Southeast Asia 2025

PT BRI Manajemen Investasi (BRI-MI) kembali mencatatkan prestasi membanggakan di tingkat regional. Dalam ajang Alpha…

4 jam ago

REA Berdayakan Lebih dari 600 Petani Swadaya di Kalimantan Timur untuk Kepatuhan EUDR dan Sertifikasi RSPO dengan Dukungan Teknis dari KOLTIVA

REA menjalankan program SHINES untuk mendukung lebih dari 600 petani swadaya di Kutai, Kalimantan Timur,…

4 jam ago

ANTAM Raih Apresiasi ICDX Berkat Komitmen Energi Bersih di UBPP Logam Mulia

PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) atau ANTAM memperoleh apresiasi dari Indonesia Commodity & Derivatives Exchange…

4 jam ago

Qi An Xin Mendalami Taktik APT ‘NightEagle’

Pada Pameran Keamanan Siber Pertahanan Internasional "CYDES 2025", perusahaan keamanan siber Qi An Xin untuk pertama…

5 jam ago

This website uses cookies.