35 Orang Pengguna Narkoba Diamankan
BATAM – swarakepri.com : Badan Narkotika Nasional Provinsi(BNNP) Kepulauan Riau bersama Polda Kepri dan Polresta Barelang dan TNI kembali melakukan razia di beberapa Tempat Hiburan Malam(THM) di Batam untuk menekan peredaran narkoba,Jumat(16/10/2015) dini hari pukul 1.30 WIB.
Dari dua lokasi yang dirazia yaitu Diskotik Newton dan Pasific, 100 personel gabungan yang diterjunkan ke lapangan berhasil mengamankan 35 orang pengguna narkotika yakni 13 wanita dan 22 pria.
“Razia ditempat hiburan malam untuk menekan peredaran narkoba. Tim berhasil mengamankan 35 pengguna dari berbagai kalangan,” Kata Kepala BNNP Kepri Benny Setiawan kepada swarakepri.com, Jumat(16/10/2015) siang.
Benny mengatakan seluruh pengguna yang diamankan dinyatakan positif mengkonsumsi sabu dan inek setelah dilakukan test urine di lokasi. Puluhan pengguna saat ini ditahan di BNNP Kepri guna penyelidikan lebih lanjut.
“Seluruh pengguna yang diamankan saat ini sedang di interogasi guna penyelidikan lebih lanjut,”jelasnya.
Ia menambahkan bahwa seluruh pengguna yang diamankan nantinya akan dilakukan asasmen oleh tim BNNP Kepri, Kedokteran, Kejaksaan dan Kepolisian. Lalu kemudian diputuskan apakah mereka akan dirawat inap, rawat jalan atau diproses secara hukum.
“Nantinya tim asasmen yang akan memutuskan nasib ke 35 pengguna tersebut,” pungkasnya. (red/par)
Dalam semangat mempererat hubungan persahabatan dan kerja sama antara negara-negara Asia Tenggara dan India, Kedutaan…
Berbelanja sepeda dan aksesoris secara online semakin menjadi pilihan utama bagi banyak orang. Namun, memilih…
Artikel "The Role of AV Technology in Crisis Management and Collaboration" oleh Melvin Halpito, Managing…
Dibawah kepemimpinan Danny R. Sultoni sebagai Direktur Penyelenggara dan Dr. M. Munawaroh, MM selaku Ketua…
Artikel "Designing Spaces for Effective Group Brainstorming" oleh Melvin Halpito, Managing Director MLV Teknologi, membahas…
Indonesia tengah menghadapi tekanan ekonomi yang kompleks dan multidimensi. Ketidakstabilan global yang dipicu oleh ketegangan…
This website uses cookies.