BATAM – Kapolda Kepri, Brigjen Pol Sam Budigusdian meminta buruh tidak melakukan aksi sweeping dalam merayakan “May Day”, karena menggangu pekerja maupun pengusaha.
“Kami menghimbau buruh tidak melakukan sweeping atau lainya yang bersifat anarkis, karena itu merupakan pidana,” tegas Sam Budi dalam acara silaturahmi dengan Stakeholder kota Batam di Gedung Lancang Kuning Mapolda Mapolda Kepri, Jumat(29/4/2016).
Dia mengajak seluruh elemen buruh merayakan May Day dengan semangat kekeluargaan, untuk menciptakan situasi dan kondisi Kepri tetap aman dan kondusif.
“Alangkah lebih baik melakukan kegiatan positif sehingga pelaksanaannya tidak dicederai dan mengganggu keamanan ketertiban serta kenyamanan masyarakat,” jelasnya.
Menurutnya aksi sweeping dan pemblokiran jalan akan merugikan semua pihak. Kepolisian akan menindak tegas aksi sweeping dan pemblokiran jalan.
“Lebih kurang 2900 personil diterjunkan untuk mengawal peringatan May Day di Kepri,” pungkasnya.
(red/di)
Harga Bitcoin kembali mengalami koreksi dan turun di bawah USD $60 ribu, menjelang keputusan suku bunga…
Ketika banyak perusahaan lokal berjuang untuk bertahan hidup di tengah krisis pandemi, BARDI Smart Home…
BALI - Permasalahan lingkungan akibat sampah plastik masih menjadi tantangan serius bagi kelestarian ekosistem laut…
BATAM - Yos Sudarso Debating Championship 2024 mulai digelar hari ini, Sabtu (21/09/2024). Kepala Sekolah…
BATAM – Majelis Hakim Pengadilan Negeri Batam menjatuhkan putusan Niet Ontvankelijke Verklraad(N.O) atas gugatan Perbuatan…
BATAM - Badan Pengusahaan Batam (BP Batam) mendapatkan Penghargaan Inovasi Pengembangan Infrastruktur dalam Malam Penganugerahan…
This website uses cookies.