BATAM – Kantor Pelayanan Utama (KPU) Bea dan Cukai (BC) Batam mengamankan 4 orang tersangka dari 3 penyidikan dalam operasi gempur rokok ilegal pada bulan September 2022.
Hal ini diungkapkan Kepala Bidang Bimbingan dan Kepatuhan dan Layanan Informasi Bea Cukai Batam, M Rizki Baidillah kepada SwaraKepri, pada Senin 26 September 2022.
“Sudah 3 penyidikan, dengan 4 tersangka, sebagian penindakan di laut,” ungkapnya.
Rizki mengatakan, terkait pengawasan rokok ilegal saat ini operasi gempur masih berlangsung dengan sasaran tempat-tempat penjualan eceran dan tempat-tempat yang diduga menimbun rokok-rokok ilegal tersebut.
Selain itu, Rizki juga menuturkan bahwa pelekatan pita cukai yang salah peruntukan jelas tidak dibenarkan dan untuk itu pihaknya pasti akan melakukan penindakan.
“Sampai dengan saat ini sudah lebih dari 4 juta batang rokok yang ditindak baik yang salah peruntukan (pita cukai), maupun yang polos. Dan kami sangat concern terkait hal tersebut,” tegasnya.
Dijelaskan Rizki, pada unit P2 BC Batam sendiri mempunyai pola pengawasan dan kegiatan yang tidak hanya pada operasi cukai (operasi gempur) saja, tetapi ada hal lain yang dilakukan, seperti penguatan operasi laut dan pengawasan melaui cyber crawling.
Page: 1 2
Bandung, 28 Oktober 2025 — Rangkaian kegiatan Future Makers 2025 yang diselenggarakan oleh BINUS University…
BATAM - Jaksa Penuntut Umum(JPU) Kejaksaan Negeri Batam telah mencabut perkara banding kasus tindak pidana…
Ketua Komisi XI DPR RI Mukhamad Misbakhun mengusulkan penguatan skema likuiditas dan insentif fiskal bagi…
BATAM - Sidang Kasus Clandestine Mini Lab (Laboratorium Mini Rahasia) narkotika di Apartemen Kawasan Harbour…
Perusahaan pixiv Inc. yang kantor pusatnya berada di Shibuya, Tokyo dengan Yasuhiro Niwa sebagai CEO,…
JAKARTA, 4 Nopember 2025 – Yumindo Gorden & Interior, penyedia solusi penutup jendela terkemuka, hari…
This website uses cookies.
View Comments