BATAM – Ketua Tim Penilai Wahana Tata Nugraha (WTN) Felix Iryantomo menyatakan, keberadaan parkir liar di depan Kantor Imigrasi Kelas I Khusus Batam membuktikan Dinas Perhubungan tidak memiliki wibawa.
“Ini membuktikan Dishub Batam tidak di hargai, Pak Zulhendri kehilangan wibawanya. Diperlukan ketegasan untuk menindaknya,” ujarnya kepada Swarakepri.com, Jumat (2/9/2016) di Batam.
Dia mengatakan, seharusnya Dishub Batam segera melakukan gebrakan dan perombakan sistem pelayanan yang ada, sehingga bisa berdampak langsung kepada masyarakat.
“Pak Zulhendri tidak perlu malu untuk berbenah demi meningkatkan pelayanan masyarakat,” ucapnya.
Kata Felix, diperlukan kajian ulang terkait makin maraknya parkiran di Jalan Engku Putri Batam Center, khususnya depan Imigrasi. Karena selain mempengaruhi keindahan kota juga rentan terjadi kecelakaan.
“Perlu kajian lagi, untuk ketersediaan ruang parkir, dari pada Pak Zulhendri nanti tidak berwibawa, nyata-nyata ada rambu-rambu parkir toh dilanggar juga,” terangnya.
Menurutnya perlu adanya koordinasi dengan instansi terkait, sehingga kinerja dari Dishub Batam lebih maksimal.
“Harus ada dukungan dari semua pihak,” pungkasnya.
Selain menyoroti permasalahan parkir, kedatangan Felix dan rombongan juga membahas tentang infrastruktur Dinas Perhubungan, seperti halte, marka jalan, zebra cross, lampu merah persimpangan, trotoar dan rambu lalu lintas lainnya di wilayah Batam Center dan Nagoya.
(RED/DRO)
Dalam rangka memperkuat komitmen terhadap keberlanjutan lingkungan, PT Hino Finance Indonesia berkolaborasi dengan LindungiHutan dalam…
PT BRI Manajemen Investasi (BRI-MI) kembali mencatatkan prestasi membanggakan di tingkat regional. Dalam ajang Alpha…
REA menjalankan program SHINES untuk mendukung lebih dari 600 petani swadaya di Kutai, Kalimantan Timur,…
PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) atau ANTAM memperoleh apresiasi dari Indonesia Commodity & Derivatives Exchange…
Pada Pameran Keamanan Siber Pertahanan Internasional "CYDES 2025", perusahaan keamanan siber Qi An Xin untuk pertama…
"Enak ya, kalau nanti bisa pensiun muda dan tetap hidup nyaman dari hasil kontrakan." Kalimat…
This website uses cookies.