Categories: BATAMBP BATAM

Pelabuhan Batu Ampar Semakin Modern, BP Batam Datangkan STS Crane

BATAM – Badan Pengusahaan Batam (BP Batam) mendatangkan satu unit ship to shore (STS) crane untuk mempercepat layanan bongkar muat peti kemas di Pelabuhan Batu Ampar.

STS crane telah tiba di Batu Ampar, Sabtu (8/4/2023), setelah diangkut dari Pelabuhan Pohang Korea Selatan, menggunakan Kapal Dong Bang Giant No 1. Peralatan itu diproduksi oleh Korin Corporation.

Kepala Badan Pengusahaan Batam (BP Batam), Muhammad Rudi mengatakan, STS Crane ini sudah dipesan sejak tahun 2022 lalu dan tiba di Batam, Sabtu (8/4/2023) kemarin. Pemesanan kontainer ini, sengaja dilakukan untuk mewujudkan Pelabuhan Batu Ampar yang lebih modern kedepannya.

Sebagaimana diketahui, kata Muhammad Rudi, Pelabuhan Batu Ampar sudah beroperasi puluhan tahun. Namun, hingga tahun lalu masih menggunakan peralatan konvensional crane manual selama bertahun-tahun.

Untuk itu, dibawah kepemimpinannya, ia ingin Pelabuhan Batu Ampar yang menggunakan teknologi terkini.

“Teknologi sudah cukup canggih, kita order ini tak lain karena kita ingin memenuhi kebutuhan Kota Batam dengan teknologi, yang tidak boleh ketinggalan dengan negara lain,” ujarnya di Pelabuhan Batu Ampar, Minggu (9/4/2023).

Dengan STS Crane yang saat ini sudah hadir di Pelabuhan Batu Ampar, diharapkan proses bongkar muat barang dari kapal ke darat bisa lebih cepat. Sebagaimana, keterangan dari pihak perusahaan, dalam 1 jam STS Crane dapat melakukan aktivitas bongkar muat sebanyak 35 kontainer.

“Berarti tidak sampai 2 menit per satu kontainer untuk bisa ke darat,” katanya.

Sehingga, dengan lalu lintas kontainer di Pelabuhan Batu Ampar yang mencapai 600 ribu lebih kontainer per tahun, maka untuk bongkar muat ini tentunya bisa lebih cepat.

“Artinya alat ini bisa menyelesaikan banyak masalah di sini. Tentu kalau ini berjalan baik tahun depan kita harapkan sudah menambah lagi,” tuturnya.

Begitu juga dengan area container yard yang saat ini sudah dibangun dengan target seluas 20 hektare. Sehingga, Batam menjadi hub logistik akan semakin cepat tercapai. Dengan kata lain, Batam saat ini sudah siap untuk menjadi tempat penitipan kontainer bagi siapapun.

“Sudah dititip boleh dibawa keluar tanpa proses lagi karena Batam adalah Free Trade Zone. Daerah kawasan bebas yang barang apa saja boleh masuk. Hari ini mungkin kontainer masuk hanya kebutuhan warga atau masyarakat Kota Batam, kedepannya Batam akan menjadi hub logistik untuk negara atau daerah lain di Indonesia sendiri,” tegasnya.

Jika Batam sudah menjadi Hub Logistik, maka apa yang telah ditargetkan pemerintah pusat kepada dirinua sudah bisa diwujudkan dari sisi darat.

Sementara dari sisi laut, ia berharap kepada instansi terkait juga ikut mendukung memberikan pelayanan bagi pemilik barang. Terutama pelayanan dari segi kapal pandu dan sebagainya. Sehingga ada estimasi waktu yang bisa diperhitungkan oleh pemilik barang.

“Artinya dari sisi daratnya sudah teramankan dan sudah ada rasa kepercayaan dari mereka. Dan dari sisi laut, saya titip kepada Kepala KSOP mudah-mudahan nanti kapal tunda dan segala macam juga harus ada waktu yang tepat. Sehingga orang yakin karena waktu adalah segalanya bagi pebisnis,” tuturnya.

Ia menambahkan, dari sisi darat dan laut bisa dijalankan dengan baik, maka kdepannya pemilik barang akan berlomba-lomba untuk menitipkan barangnya di Batam. Begitu juga nanti untuk di Bandara Hang Nadim yang sudah disiapkan.

“Sehingga nanti tidak terjadi sesuatu yang akan menghambat, karena waktunya yang terlalu lama. Ini adalah awal dan kita akan menambah terus. Semoga Allah memberikan jalan terbaik buat kita, kita hanya bisa berusaha tapi Allah yang memutuskan usaha kita ini,” imbuhnya./Humas BP BATAM

Redaksi

Recent Posts

TechnoScape 2025: Event Teknologi Terbesar BNCC Kembali Hadir!

BNCC akan menggelar TechnoScape 2025, acara teknologi tahunan bertema “Future Forward: Exploring the Digital Horizon”.…

8 jam ago

KAI Salurkan Rp8,1 Miliar untuk Pemberdayaan Masyarakat: Dorong Keberlanjutan dan Kesejahteraan Lewat TJSL

PT Kereta Api Indonesia (Persero) terus menunjukkan komitmennya dalam menciptakan kebermanfaatan nyata bagi masyarakat melalui…

11 jam ago

Bitcoin di Jalur Menuju Harga Rp1,73 Miliar, Pengaruh Sentimen Positif dari AS

Harga Bitcoin (BTC) akhirnya kembali menembus level psikologis $103.000 untuk pertama kalinya sejak Februari 2025,…

12 jam ago

Kripto Tawarkan Potensi Ekonomi Lebih Besar dan Legal Dibanding Judi Online

Di tengah sorotan terhadap perputaran dana judi online (judol), industri aset kripto justru menunjukkan geliat…

13 jam ago

Dukung Industri Game Indonesia: BINUS UNIVERSITY melalui Jakarta GameFest Jadi Pelopor Festival Game di Kancah Universitas

Industri teknologi dan game terus menunjukkan pertumbuhan pesat baik di tingkat global maupun nasional. Sebagai…

13 jam ago

Dukung Mobilitas Santri dan Pengurus Pondok Pesantren, KAI Daop 8 dan Yayasan Bumi Shalawat Progresif Sidoarjo Tandatangani Kerjasama

PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 8 Surabaya berkomitmen untuk turut berkontribusi dalam memajukan pendidikan…

13 jam ago

This website uses cookies.