TANJUNGPINANG-Pemerintah Provinsi Kepri terus mendorong seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemprov Kepri untuk dapat mempercepat penyerapan dan perealisasian pembangunan tahun 2019.
Pasalnya, hingga saat ini Juni sudah memasuki semester 1 tahun 2019.
Hal ini disampaikan Sekretaris Daerah Provinsi Kepri H TS Arif Fadillah di Tanjungpinang, Senin (10/6/2019) kemarin.
“Kita minta seluruh kepala OPD dapat terus bersinergi untuk mempercepat perealisasian pembangunan fisik yang dikerjakan di tahun 2019 ini,” ungkap Sekda.
Mengingat jangka waktu pembangunan yang tinggal 6 bulan lagi sementara perealisasian baru mencapai 29,68 persen.
“Untuk itu kita minta untuk OPD terus melakukan evaluasi prosesnya agar pelaksanaan pembangunan dapat segera dilakukan,” ujar Sekda.
Mulai dari persoalan lambatnya pembangunan, lambatnya proses lelang dan permasalahan lainnya agar didapat solusi yang tepat yang mempu mempercepat pelaksanaan pembangunan.
Sebelumnya, dari 76 paket proyek strategis, baru 20 paket kegiatan yang tendernya telah selesai dan 1 paket pekerjaan proyek Multiyears tahun lalu juga sedang berjalan.
Yang mana, beberapa paket lainya yang masih belum berjalan tersebut dikarenakan masih dalam tahap perencanaan, dari 11 OPD baru 4 OPD yang telah selesai.
Artikel ini disadur dari https://kepriprov.go.id/home/berita/2982
PT Dua Samudera Perkasa dengan bangga menggelar Diklat Mooring Unmooring bersertifikasi BNSP bekerja sama dengan…
Maxy Academy mengumumkan pelatihan terbaru bertajuk "Digital Marketing 101: Sosial Media Marketing (Daring)", yang dirancang…
Halo Robotics dengan bangga mengumumkan kesuksesan acara Drone Talks @ The Mulia yang diselenggarakan pada…
Harga Bitcoin kembali mengalami koreksi dan turun di bawah USD $60 ribu, menjelang keputusan suku bunga…
Ketika banyak perusahaan lokal berjuang untuk bertahan hidup di tengah krisis pandemi, BARDI Smart Home…
BALI - Permasalahan lingkungan akibat sampah plastik masih menjadi tantangan serius bagi kelestarian ekosistem laut…
This website uses cookies.