JAKARTA – Badan Pusat Statistik (BPS) menyatakan, lulusan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) mendominasi jumlah pengangguran di Indonesia yang mencapai 6,88 juta orang pada Februari 2020.
Lulusan SMK menyumbang Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) menurut pendidikan mencapai 8,49%.
“Dilihat dari tingkat pendidikan, TPT Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) masih yang paling tinggi di antara tingkat pendidikan lain, yaitu sebesar 8,49%,” kata Kepala BPS Suhariyanto, Jakarta, Selasa (5/5/2020).
Sementara, untuk jumlah pengangguran terendah dari pendidikan SD ke bawah sebesar 2,64%, kemudian SMP 5,02%, Universitas 5,73%, SMA 6,77% dan Diploma I/II/III sebesar 6,76%.
Namun, perkembangan tren pengangguran lulusan SMK mengalami penurunan dari tahun 2018 hingga 2020.
Tercatat, angka pengangguran lulusan SMK mencapai 8,92% pada Februari 2018, kemudian turun menjadi 8,63% pada Februari 2019.
Saat ini, jumlah angkatan kerja pada Februari 2020 sebanyak 137,91 juta orang, naik 1,73 juta orang dibanding Februari 2019. Berbeda dengan naiknya jumlah angkatan kerja, Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) turun sebesar 0,15%.
Sumber: Okezone.com
Layanan SIP Trunk adalah layanan telepon yang dilakukan melalui jaringan internet, layanan SIP Trunk menjadi…
Harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) mencatatkan kenaikan tipis sebesar 14 sen, atau 0,2%,…
Musik telah menjadi bagian penting dari kehidupan sehari-hari, dan dengan kemajuan teknologi, mendengarkan musik semakin…
BATAM - Kepala Badan Pengusahaan Batam (BP Batam), Muhammad Rudi menerima sekaligus mendengarkan paparan Laporan…
Jakarta, 19 November 2024 - Berdasarkan data dari Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti), pertumbuhan transaksi…
Indonesia Blockchain Week (IBW) 2024 sukses diselenggarakan pada 19 November 2024 di The Ritz-Carlton Pacific…
This website uses cookies.