Terkait Rencana Kenaikan Tarif Dasar Listrik
BATAM – swarakepri.com : Rencana kenaikan Tarif Dasar Listrik(TDL) yang telah diajukan pihak PT Pelayanan Listrik Nasional(PLN) Batam kepada Walikota dan DPRD Batam dianggap merupakan pembodohan kepada masyarakat.
Hal tersebut disampaikan Suprapto selaku Ketua Garda`Metal FSPMI Batam saat melakukan orasi dihadapan ratusan massa buruh FSPMI yang melakukan unjuk rasa pagi tadi, Senin(3/3/2014) di depan Kantor PLN Batam.
Menurut Suprapto rencana kenaikan TDL oleh PLN Batam sudah lama terendus yakni sekitar bulan September 2013 lalu dimana saat itu diadakan pertemuan antara PLN Batam, Walikota Batam dan Komisi III DPRD Batam di Jakarta.
“Rencana kenaikan TDL ini kita duga sudah ada kongkalikong antara PLN Batam, Walikota dan Komisi III DPRD Batam. Kalau dugaan tersebut benar maka ini namanya pembodohan kepada masyarakat,” pekik Suprapto dari atas mobil.
Selain menyoroti adanya kongkalikong terkait rencana kenaikan TDL di Batam, Suprapto juga meminta rencana tersebut tidak dilaksanakan pada tahun ini(2014,red) mengingat belum adanya sosialisasi yang dilakukan PLN Batam kepada masyarakat.
“Sampai sekarang belum ada sama sekali sosialisasi dilakukan PLN,” tegasnya.
Untuk menghindari adanya kenaikan TDL yang berimbas dari adanya kenaikan Dolar, Suprapto mendesak PLN Batam agar melakukan efesiensi.
“Kalau PLN tetap menaikkan TDL, maka kami akan mengajak masyarakat Batam untuk tidak membayar tagihan listrik dan pajak,” ujarnya.
Setelah bergantian menyampaikan orasinya, perwakilan pengunjuk rasa kemudian menggelar pertemuan dengan pihak PLN Batam.(redaksi)