BATAM – swarakepri.com : Puluhan karyawan bagian supir PT Patra Niaga mendadak kehilangan pekerjaan tanpa diberikan alasan yang jelas oleh pihak Managemen, Selasa(1/12/2015) pagi.
Pemutusan Hubungan Kerja(PHK) sepihak yang dilakukan managemen perusahaan yang beralamat di Gudang Objek Vital Nasional Kabil II, Jalan Raya Pelabuhan CPO, Batam tersebut sontak saja membuat para karyawan tersebut menjadi resah.
Salah seorang karyawan bernaman Emon mengaku di PHK sepihak oleh managemen PT Patra Niaga tanpa ada surat dan alasan yang jelas.
“Saat kami lagi panaskan mobil dan mengambil perlengkapan kerja, tiba-tiba Pak Ade(Kepala Gudang) meminta kami untuk tidak bekerja lagi,” ujarnya kepada AMOK Group.
Ironisnya kata Emon, pihak managemen juga langsung meminta Kepolisian untuk melakukan pengamanan setelah melakukan pemecatan terhadap karyawan.
“Dia(Ade,red) juga langsung meminta Polisi mengamankan kami, padahal kami tidak ada melakukan tindakan anarkis,”jelasnya
Atas tindakan PHK sepihak yang dilakukan managemen PT Patra Niaga tersebut, para buruh sempat melakukan aksi demo spontan didepan perusahaan dan meminta agar pimpinan PT Patra Niaga segera memecat Ade karena dianggap sudah melakukan penyalahgunaan wewenang.
“Kami minta pimpinan PT Patra Niaga segera memecat Ade atas perbuatannya yang tidak menghargai buruh sedikitpun,” tegasnya.
Pantauan dilapangan, perwakilan karyawan sempat melakukan perundingan dengan managemen PT Patra Niaga, PT Sapta Sarana Sejahtera, dan Disnaker Batam. Ironisnya, saat perundingan dilakukan, pihak Managemen jutsru merekrut karyawan baru yang sempat membuat situasi sempat tegang.
Para karyawan korban PHK sepihak menjadi kesal dan melakukan aksi spontan dengan melakukan penghadangan di pintu keluar PT Patra Niaga.
Saat berita ini diunggah, pihak managemen PT Patra Niaga belum berhasil dikonfirmasi terkait PHK sepihak terhadap puluhan karyawannya tersebut. (red/jef)
Bitcoin (BTC) kembali menjadi sorotan utama di pasar aset digital setelah seorang ekonom, Timothy Peterson, merilis…
Platform perdagangan aset kripto No. 1 di Indonesia, Tokocrypto, resmi membuka perdagangan token Aster (ASTER)…
BRI KCP Pasar Tanah Abang kini hadir lebih dekat dengan nasabah melalui layanan Weekend Banking.…
Jakarta, 8 Oktober 2025 - PT BRI Multifinance Indonesia (“BRI Finance”), anak usaha BRI Group…
Dalam semangat mempererat sinergi dan membangun kebersamaan lintas lembaga, BRI Region 6/Jakarta 1 menggelar pertandingan…
Harga emas (XAUUSD) bertahan di atas $4.000. Pahami analisis dari HSB Investasi mengenai faktor yang…
This website uses cookies.