Categories: Karimun

Rafiq : Karimun Diprogramkan Sebagai Daerah Ketahanan Pangan

KARIMUN – Kementerian Pertanian menyiapkan sejumlah program untuk membangun ketahanan pangan di daerah perbatasan Kabupaten Karimun, Provinsi Kepulauan Riau.

“Dalam rapat dua hari di Jakarta, pertama dengan Dirjen Hortikultura, dan hari kedua dengan Menteri Pertanian. Karimun diprogramkan sebagai daerah ketahanan pangan, sekaligus daerah pengekspor pangan di perbatasan,” kata Bupati Karimun Aunur Rafiq di Tanjung Balai Karimun, Rabu (10/5).

Aunur Rafiq menjelaskan, Menteri pada pertemuan tersebut menanyakan potensi pertanian yang dimiliki Kabupaten Karimun sebagai bagian dari upaya mewujudkan swasembada pangan.

“Kepada menteri saya sampaikan Karimun tidak bisa untuk cetak sawah dalam jumlah besar karena terdiri dari pulau-pulau, tetapi bisa untuk tanaman hortikultura seperti jagung, bawang dan sayur-sayuran,” jelasnya.

Dalam rakor, menurut dia, menteri meminta pemerintah daerah menyiapkan lahan sekitar 500 hektare untuk penanaman jagung dan bawang 300 sampai 500 hektare, dan lahan untuk komoditas lainnya.

Menurut dia, Kementerian Pertanian, pada pekan depan akan menurunkan tim untuk melihat komoditas yang cocok untuk dikembangkan di Karimun.

“Mereka juga akan membawa eksportir yang memiliki kerja sama dengan kementerian, sehingga nantinya kita bisa ekspor keluar,” katanya.

Program ketahanan pangan yang disiapkan Kementerian Pertanian itu, menurut dia, sangat membantu pemerintah daerah, setidaknya hasil panen dapat memenuhi kebutuhan lokal.

“Kami tidak bisa ekspor dulu lah, yang penting kebutuhan lokal terpenuhi, baru bicara keluar,” ujarnya.

Bupati mengatakan, selama ini pemerintah daerah terkendala pemasaran hasil pertanian. Karena itu, kehadiran eksportir yang bekerja sama dengan Kementerian Pertanian diharapkan dapat membantu pemasaran hasil panen.

Kementerian Pertanian juga akan membantu peralatan pertanian seperti traktor dan peralatan lainnya untuk mendorong terwujudnya program ketahanan pangan di Karimun.

“Jadi kami siapkan lahan, peralatan dan eksportirnya disediakan kementerian,” kata dia.

 

 

 
Editor : Roni Rumahorbo

Sumber : Antara

Roni Rumahorbo

Recent Posts

BTC Berpeluang 50% Tembus US$140K Bulan Ini, Model Historis Beri Clue

Bitcoin (BTC) kembali menjadi sorotan utama di pasar aset digital setelah seorang ekonom, Timothy Peterson, merilis…

7 jam ago

Tokocrypto Resmi Perdagangkan Token ASTER yang Naik Hampir 10.000%

Platform perdagangan aset kripto No. 1 di Indonesia, Tokocrypto, resmi membuka perdagangan token Aster (ASTER)…

8 jam ago

Nikmati Kemudahan Layanan Weekend Banking di BRI KCP Pasar Tanah Abang

BRI KCP Pasar Tanah Abang kini hadir lebih dekat dengan nasabah melalui layanan Weekend Banking.…

8 jam ago

BRI Finance Jaga Optimisme Pembiayaan Alat Berat Hingga Akhir Tahun

Jakarta, 8 Oktober 2025 - PT BRI Multifinance Indonesia (“BRI Finance”), anak usaha BRI Group…

11 jam ago

Perkuat Sinergi, BRI Region 6/Jakarta 1 Gelar Laga Persahabatan Mini Soccer Bersama Kementerian PKP

Dalam semangat mempererat sinergi dan membangun kebersamaan lintas lembaga, BRI Region 6/Jakarta 1 menggelar pertandingan…

11 jam ago

Harga Emas (XAUUSD) Stabil di Atas Level $4.000 Ditopang Kekhawatiran Shutdown AS

Harga emas (XAUUSD) bertahan di atas $4.000. Pahami analisis dari HSB Investasi mengenai faktor yang…

1 hari ago

This website uses cookies.