LINGGA– Bupati Lingga M. Nizar meremiskan aliran listrik dan air bersih di Dusun Pulau Lipan, Desa Penuba, Kecamatan Selayar, Jumat(4/6/20210. Dalam kegiatan tersebut Nizar mengimbau masyarakat Kabupaten Lingga agar patuh terhadap protokol kesehatan Covid-19.
Dimana dalam suasana pandemi ini diharapkan masyarakat harus lebih disiplin dalam mematuhi protokol kesehatan dengan senantiasa mengenakan masker, mencuci tangan dan tetap menjaga jarak.
“Alhamdulillah hari ini untuk di Kecamatan Selayar kasus covid-19 sudah 0 kasus dan sudah berada di zona hijau. Maka kita harapkan masyarakat lebih disiplin prokes Covid-19,” kata Nizar.
Tercatat saat ini untuk Kabupaten Lingga penambahan 16 kasus sehingga total menjadi 393 kasus positif Covid-19.
“Selain itu, 16 pasien juga dinyatakan sembuh dari Covid-19 sehingga total pasien sembuh 311 orang,” jelasnya
Nizar mengajak kepada seluruh masyarakat Kabupaten Lingga untuk disiplin protokol kesehatan tetap memakai masker, menjaga jarak, dan tidak berkumpul di keramaian.
“Pandemi Covid-19 belum berakhir, maka kami mengimbau untuk tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan, pakai masker, jaga jarak, dan cuci tangan pakai sabun,” ajaknya
Dia juga berpesan jika melakukan perjalanan dari dan ke wilayah transmisi lokal selama 14 hari terakhir dan atau timbul gejala Covid-19 segera lapor petugas kesehatan setempat agar mendapat penanganan lebih lanjut./Ruslan
PT Bambang Djaja, pabrik trafo terkemuka di Indonesia, dengan bangga memperkenalkan trafo kering sebagai solusi…
LINGGA – Menyambut Tahun Baru Imlek 2025 yang jatuh pada 29 Januari mendatang, suasana malam…
Pendiri CLAV Digital, Andrea Wiwandhana, menyampaikan belasungkawa yang mendalam kepada para korban kebakaran yang baru-baru ini…
Swarga Suites Bali Besrawa resmi memulai tahap awal proyek perluasannya melalui upacara groundbreaking yang menjadi…
Jakarta, 16 Januari 2025 - Bitcoin kembali menarik perhatian dunia setelah berhasil menembus angka psikologis…
Casa Domaine akan menghadirkan 2 Show Unit Premium Luxury pada awal Tahun 2025 ini. Kedua…
This website uses cookies.