Sekretaris PT PLN Batam, Samsul Bachri menjelaskan bahwa sejak 2008, tarif listrik Batam tidak mengalami kenaikan sehingga sekarang perlu ada penyesuaian.
Ia menambahkan bahwa tarif listrik di Batam saat ini jauh lebih murah daripada biaya pokok penyediaan listrik yang seharusnya dikeluarkan oleh pelanggan.
“Biaya pokok penyediaan tenaga listrik Rp 1.278/kWh yang meliputi penyediaan jaringan, maintenance, tenaga kerja, bahan bakar,” jelas Samsul Bachri.
PT PLN Batam mengaku sudah hearing beberapa kali ke DPRD Provinsi dan menyerahkan data keuangan untuk dihitung.
“Dari hitungan dan data serta diskusi hearing akhirnya menyimpulkan sendiri, saya tidak berani menyatakan Dewan mendukung atau tidak mendukung. Keputusan kenaikan bukan di kami, kita yang mengajukan ke provinsi, nanti provinsi yang mengajukan ke Dewan untuk dievaluasi,” tambahnya kemudian.
PT PLN Batam tetap berkomitmen untuk memberikan pelayanan dan akan bertahan sampai titik darah penghabisan.
“Sampai semampu kita, kita akan melayani. Tapi kita tidak tahu sampai kapan uang yang ada mampu melistriki,” jelasnya lebih lanjut
Penulis : Siska
Editor : Rudiarjo Pangaribuan
Saat menstruasi, tidur malam yang nyenyak sering kali terganggu karena kekhawatiran akan bocor atau rasa…
Memecoin telah menjadi daya tarik tersendiri di dunia kripto, terutama bagi investor muda yang mencari…
MLV Teknologi, solution provider yang bergerak di bidang Audio-Visual dan IT, membuka lowongan untuk berbagai…
BATAM - Dinas Penataan Ruang Pemerintah Kota Semarang sambangi Direktorat Infrastruktur Kawasan Badan Pengusahaan Batam…
SEOCon Forum Bali 2024, konferensi digital marketing terbesar di Asia Tenggara, dengan bangga mengumumkan bahwa…
Celebrate New Year’s Eve 2024 at Café del Mar Bali with an electrifying lineup featuring…
This website uses cookies.