Categories: BISNIS

Taman Kolam Sekupang Sepi Pengunjung

BATAM – Taman Kolam Sekupang, salah satu destinasi wisata Batam yang berada di tepi jalan RE Martadinata Sekupang kini sepi pengujung, setelah penjual makanan dan minuman dilarang berjualan beberapa waktu lalu. 

 

Joko, salah seorang penjual makanan ikan yang ada membenarkan soal sepinya pengunjung di Taman Kolam Sekupang.

 

“Iya bang sekarang mulai sepi yang datang,” ujarnya kepada Swarakepri.com, Sabtu(27/8/2016) sore.

 

Menurutnya sepinya pengunjung ini merupakan dampak dari tidak adanya penjual makanan dan minuman di Taman Kolam Sekupang.

 

“Kemarin ramai pengunjung disini, sekarang tak ada orang, orang malas bang karena tak ada yang jualan,” jelasnya.

 

Pria setengah baya yang sudah 2 tahun berjualan ini mengungkapkan, saat lebaran kemarin pengawas DKP melarang pedagang untuk berjualan di depan Taman Kolam karena jalan macet.

 

“Habis lebaran kemarin tuh bang, kata mereka jalan macet. Wajar jalan macet, ini kan taman wisata jadi ramai orang,” bebernya.

 

Taman Kolam Sekupang Sepi Pengunjung (Foto : CR 06)

 

Dia juga mengatakan tidak ada petugas yang memberikan makan ikan di Taman Kolam Sekupang. “Tak ada bang, pengunjung yang kasih makan ikan disini,” terangnya.

 

Ditambahkan, saat ramai pengunjung yang datang, ikan-ikan yang ada kenyang di kasih makan.

 

“Sekarang mana ada kasih makan lagi. Jam 4 biasanya baru ada orang bang, kalo dulu pagi sudah ada orang,” jelasnya.

 

Dia dan pedagang makanan ikan lainnya berharap para penjual makanan dan minuman kembali diperbolehkan berjualan supaya pengunjung kembali ramai.

 

“Di buka lagi jualan bang, biar rame lagi” harapnya.

 

Pantauan lapangan, hingga sore hari hanya beberapa keluarga yang datang untuk sekedar berfoto di Taman Kolam Sekupang. Beberapa warga juga tempak asyik memancing di kolam.

 

 

(RED/CR 06)

Redaksi - SWARAKEPRI

Recent Posts

BTC Berpeluang 50% Tembus US$140K Bulan Ini, Model Historis Beri Clue

Bitcoin (BTC) kembali menjadi sorotan utama di pasar aset digital setelah seorang ekonom, Timothy Peterson, merilis…

10 jam ago

Tokocrypto Resmi Perdagangkan Token ASTER yang Naik Hampir 10.000%

Platform perdagangan aset kripto No. 1 di Indonesia, Tokocrypto, resmi membuka perdagangan token Aster (ASTER)…

11 jam ago

Nikmati Kemudahan Layanan Weekend Banking di BRI KCP Pasar Tanah Abang

BRI KCP Pasar Tanah Abang kini hadir lebih dekat dengan nasabah melalui layanan Weekend Banking.…

11 jam ago

BRI Finance Jaga Optimisme Pembiayaan Alat Berat Hingga Akhir Tahun

Jakarta, 8 Oktober 2025 - PT BRI Multifinance Indonesia (“BRI Finance”), anak usaha BRI Group…

14 jam ago

Perkuat Sinergi, BRI Region 6/Jakarta 1 Gelar Laga Persahabatan Mini Soccer Bersama Kementerian PKP

Dalam semangat mempererat sinergi dan membangun kebersamaan lintas lembaga, BRI Region 6/Jakarta 1 menggelar pertandingan…

14 jam ago

Harga Emas (XAUUSD) Stabil di Atas Level $4.000 Ditopang Kekhawatiran Shutdown AS

Harga emas (XAUUSD) bertahan di atas $4.000. Pahami analisis dari HSB Investasi mengenai faktor yang…

1 hari ago

This website uses cookies.