TANJUNGPINANG – Wabah virus corona sudah geger di dunia, bahkan sudah menelan ratusan nyawa di Kota Wuhan, Provinsi Hubei, China yang menjadi sumber penyakit tersebut. Namun Pemerintah Kota Tanjungpinang tidak melarang wisatawan negeri tirai bambu itu datang ke Tanjungpinang.
Ia mengatakan untuk sementara turis China boleh datang ke Tanjungpinang.
“Turis china boleh datang untuk sementara, kan mereka datang tidak langsung ke Tanjungpinang melainkan ke Singapura dulu, kalau langsung dari China belum ada ya. Dari data yang ada, semua turis China datang melalui Singapura,” ucapnya di gedung DPRD Kota Tanjungpinang, Selasa (28/1/2020).
Wali Kota Tanjungpinang, H. Syharul menyampaikan untuk mengantisipasi virus Corona, pihak Pemko sudah berkoordinasi dengan Pemrov dan dinas terkait.
“Kita sudah berkoordinasi bersama Plt Gubernur dan Dinas Kesehatan. Di Pelabuhan dan Bandara kita sudah disiagakan alat Thermal Scan untuk mendeteksi para wisatawan yang masuk,” ujarnya.
Pria yang akrab disapa Ayah itu menuturkan, Tanjungpinang merupakan tempat singgah bagi para wisatawan, selanjutnya mereka akan pergi berlibur ke kawasan wisata Lagoi, Kabupaten Bintan.
“Tanjungpinang tempat singgah, selepas itu ke Lagoi, jadi kita tetap akan berkoordinasi dengan Disparbud, ada tidak rombongan China yang datang ke Tanjungpinang,” tuturnya.
Ia juga mengimbau masyarakat Tanjungpinang agar tetap waspada terkait virus corona yang sangat berbahaya ini dan selalu menggunakan masker dalam menjalani aktifitas di luar rumah.
“Saya imbau kepada masyarakat agar waspada, Dinkes juga sudah menganjurkan untuk menggunakan masker. Kemudian jangan mendekati pengunjung wisata yang kira-kira mencurigakan, misalnya demam,” tutupnya.
(Ism)