BATAM – Puluhan warga yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Batu Ampar berkumpul di simpang Cladtek, Jalan Bawal, Batu Ampar, Batam untuk menghadang rencana aksi demo pekerja PT Eugoss Indonesia Pratama, Rabu (27/4/2016) pagi.
Koordinator Aksi, Aweng mengakatan aksi tersebut dilakukan untuk menjaga situasi agar kondusif di Kawasan Industri Batu Ampar, terutama PT Siemens Fabrication Yard.
“Ini hanya antisipasi aja, kalau mereka jadi demo hari ini, kami akan hadang,”ujarnya.
Menurutnya aksi demo bisa mengganggu aktivitas karyawan Perusahaan yang berada di Kawasan Industri Batu Ampar.
“Kami rasa ini sangat mengganggu, di sini kan banyak perusahaan! Otomatis karyawannya tidak fokus untuk beraktivitas akibat suara-suara bising,” jelasnya.
Dia mengatakan akibat demo sebelumnya, warga yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Batu Ampar sampai sekarang belum juga bekerja di PT Siemens.
“Banyak teman-teman Aliansi sampai hari ini tak jadi induction akibat demo tersebut. Sebagian yang sudah induction belum dipanggil juga kerja,” tambahnya.
Meski demikian, dia berharap kedua belah pihak bisa mencari solusi yang terbaik untuk menyelesaikan permasalahan yang ada.
“Kalau bisa secepatnya ada solusi, agar suasana di kawasan kembali normal,”pungkasnya.
Saat berita diunggah, PT Siemens Fabrication Yard belum berhasil dikonfirmasi.
“Kalau mau bertemu pimpinan di sini harus membuat janji dulu,” ujar petugas security PT Siemens kepada AMOK Group ketika berupaya melakukan konfirmasi ke pihak perusahaan.
(red/cr 4)