JAKARTA-Bank Indonesia (BI) Kantor Perwakilan Wilayah Kepulauan Riau (Kepri) menggelar kegiatan Capacity Building di Jakarta. Kegiatan yang berlangsung selama dua hari (20-21 September) itu diikuti oleh 20 wartawan dari media online, cetak, dan elektronik yang ada di Provinsi Kepri. Tujuan kegiatan tersebut untuk meningkatkan pemahaman wartawan tentang perekonomian, khususnya tentang kebijakan-kebijakan BI.
Pada hari pertama kegiatan para awak media diajak berkunjung ke salah satu Layanan Informasi Publik (LIP) BI yaitu Contact Centre BI yang dikenal dengan BICARA (BI CAll and InteRAction) yang berada di lantai 5 gedung C.
Team leader Contact Centre BICARA, Kristiana mengatakan layananan tersebut dapat di akses oleh masyarakat selama hari kerja dari pukul 08:00-16:00WIB.
“Masyarakat bisa mengakses Contact Centre BICARA dengan menghubungi kami di nomor 131 selama hari kerja dari pukul 08:00-16:00WIB,” ucapnya di dalam ruangan contact centre, Jumat (20/9/2019).
Ia mengatakan, melalui layanan tersebut masyarakat bisa bertanya, mendapatkan informasi terbaru di dunia keuangan dan kebijakan atau yang dikeluarkan oleh BI.
Kristiana menambahkan, saat ini contact centre BICARA memiliki 20 agen.
“Kami saat ini memiliki 20 orang agen yang setiap harinya satu agen kami bisa melayani sampai 30 call interaction,” ucapnya.
Setelah berkunjung ke ruangan Call Centre BICARA, awak media kemudian diajak melihat ruangan Content Creator BI.
Manager Content Creator BI, Kadek Baruna menyambut hangat para awak media. “Selamat datang di dalam ruanga Content Creator BI,” ujarnya
Kadek menjelaskan di dalam ruangan tersebut tempat membuat berbagai produk audio, visual, maupun ilustrasi yang terkait dengan bank Indonesia.
“Di dalam ruangan ini kami memproduksi semua content yang berkaitan dengan BI, baik audio, visual, maupun ilustrasi seperti iklan layanan masyarakat, untuk kemudian kami sebar ke platform yang ada seperti instagram, dan youtube,” pungkasnya.
Penulis: Ivan
Editor: Rumbo
Leave a Reply
Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.
