BATAM – Sebanyak 130 kucing menjadi peserta festival Cat Show yang diselenggarakan oleh Indonesia Cat Association (ICA) Cabang Batam, di Mega Mall Batam Center, Sabtu (26/8).
“Ini agenda tahunan dari ICA, organisasi perkucingan Indonesia yang berada di bawah naungan Federation Internationale Feline (FIFe),” ungkap Suheri Junior selaku Ketua Panitia Pelaksana Cat Show 2017.
Festival ketiga yang diselenggarakan sejak tahun 2015 tersebut diikuti berbagai jenis kucing, antara lain jenis kucing Persia Shorthair dan Medium Long Hair, Maine Coon, British Shorthair, Bengal, American Curl, Sphynx serta kucing jenis Domestik.
“Perbedaan dari show tahun lalu dengan yang sekarang adalah ini pertama kali ICA menyelenggarakan Cat Show tingkat nasional di Kota Batam,” jelas Suheri yang juga mengikutsertakan kucing Persia dan Sphynx miliknya.
Dalam festival ini, Suheri menjelaskan bahwa Dewan Juri menilai setiap postur tubuh kucing termasuk melihat apakah tubuh kucing memiliki cacat. Selain itu, juga akan dilihat kebersihan telinga dan kerapian gigi kucing serta kecerdasan kucing yang akan dilihat dari kelincahan gerak setiap kucing.
Sebelumnya, setiap kucing yang didaftarkan harus sudah divaksin dan memiliki Surat Keterangan Sehat.
Perlu diketahui bahwa berdasarkan Keputusan Menteri Pertanian RI Nomor 240/Kpts/PD650/4/2015 tanggal 7 April 2015 tentang pernyataan Provinsi Kepri sebagai Daerah Bebas Rabies, maka Balai Karantina Pertanian (BKP) Kelas I Batam bersama BKP lain di sejumlah wilayah Kepri melakukan pengawasan dan pemeriksaan terhadap hewan, termasuk anjing, kucing dan monyet yang masuk wilayah Kepri untuk mencegah masuknya penyakit rabies di Kepri.
“Batam kan redline dengan kucing, maka untuk kucing yang bersertifikat akan mendapat gelar dalam festival ini,” papar Suheri.
Festival Cat Show kali ini akan diselenggarakan selama 2 hari hingga Minggu (27/8).
Penulis : Siska
Editor : Roni Rumahorbo